KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak panduan cara untuk mengatasi masalah tidur mendengkur atau ngorok. Kondisi ini dapat menimbulkan beberapa masalah, seperti mengganggu polusi suara bagi orang di sekitar. Tidur mendengkur adalah ketika seseorang menghasilkan suara saat bernapas selama tidur. Suara ngorok ini biasanya disebabkan oleh hambatan dalam aliran udara melalui saluran napas bagian atas. Suara ngorok terjadi ketika udara mengalir melalui saluran napas yang menyempit, menyebabkan getaran pada struktur di tenggorokan, yang kemudian menghasilkan suara ngorok.
Kondisi tidur mendengkur dapat dialami oleh siapa saja, baik pria maupun wanita, dan dapat mempengaruhi orang dari berbagai kelompok usia. Meskipun tidur mendengkur adalah kondisi umum, dalam beberapa kasus, dapat mengganggu kualitas tidur dan mengganggu orang di sekitar.
Baca Juga: Ingin Menurunkan Tekanan Darah Tinggi? Cek 9 Cara Melakukannya Tanpa Obat Penyebab mendengkur
Intip faktor dan penyebab mendengkur berikut ini:
- Relaksasi otot: Saat tidur, otot-otot di sekitar saluran napas cenderung menjadi lebih relaks. Ini termasuk otot lidah dan palatum (bagian lunak di langit-langit mulut). Relaksasi ini dapat menyebabkan penyempitan saluran napas dan menyebabkan mendengkur.
- Obstruksi saluran napas: Adanya hambatan dalam saluran napas seperti amandel yang membesar, polip hidung, atau deviasi septum hidung dapat menghambat aliran udara dan menyebabkan mendengkur.
- Kelebihan berat badan: Orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas cenderung memiliki lemak tambahan di sekitar leher dan tenggorokan. Hal ini dapat menyebabkan penyempitan saluran napas dan mendengkur.
- Faktor anatomi: Beberapa individu mungkin memiliki struktur anatomi yang membuat saluran napas mereka lebih rentan terhadap penyempitan, seperti rahang yang lebih kecil atau langit-langit yang rendah.
- Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol: Merokok dan konsumsi alkohol dapat menyebabkan iritasi pada saluran napas dan relaksasi otot yang dapat meningkatkan risiko mendengkur.
- Posisi tidur: Tidur dalam posisi terlentang dapat mempengaruhi aliran udara dan meningkatkan kemungkinan mendengkur, karena posisi ini dapat menyebabkan relaksasi otot di tenggorokan dan lidah yang dapat menyumbat saluran napas.
Baca Juga: 5 Tanda Tubuh Perlu Diet, Salah Satunya Sering Merasa Nyeri Cara mengatasi tidur mendengkur
Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mengatasi tidur mendengkur dilansir dari
Healthline. 1. Menjaga Berat Badan Ideal Mengurangi berat badan melalui pola makan sehat dan rutin berolahraga bisa membantu mengurangi kecenderungan mendengkur dengan mengurangi penumpukan lemak di sekitar saluran napas. 2. Posisi Tidur yang Tepat Tidur dalam posisi menyamping atau tengkurap dapat mengurangi kemungkinan mendengkur, sedangkan hindari tidur terlentang untuk mencegah relaksasi jaringan di tenggorokan yang memicu mendengkur. 3. Batasi Konsumsi Alkohol dan Obat Tidur Alkohol dan obat tidur dapat membuat otot di saluran napas rileks, meningkatkan kemungkinan mendengkur. Mengurangi atau menghindari konsumsi dapat membantu mengurangi kecenderungan ini. 4. Gaya Hidup Sehat Berhenti merokok dan meningkatkan aktivitas fisik dapat membantu mengurangi risiko mendengkur, karena gaya hidup tidak sehat seperti itu dapat memperburuk masalah. 5. Pilih Bantal yang Tepat
Bantal yang mendukung dan sesuai dengan preferensi tidur dapat membantu menjaga posisi leher dan kepala yang baik, yang dapat mengurangi mendengkur. Meskipun mendengkur biasanya bukan tanda kondisi serius, bisa mengganggu tidur sendiri atau pasangan tidur, sehingga penting untuk mengatasi kecenderungan ini.
Saat mendengkur disertai dengan gangguan pernapasan yang signifikan atau gejala lain seperti kelelahan berlebihan saat bangun tidur, segera memeriksakan diri ke dokter.
Demikian mengatasi tidur mendengkur atau ngorok yang dapat dicoba dengan praktis. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News