KONTAN.CO.ID - Kesenjangan ekonomi di Jawa Barat masih menjadi tantangan yang perlu menjadi perhatian, meski ekonomi provinsi tersebut tumbuh di atas ekonomi nasional. Rapat koordinasi pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Bank Indonesia (BI) atau Rakorpusda, Rabu (27/9) hari ini melihat bahwa Jawa Barat memiliki tantangan ketimpangan ekonomi secara spasial antara Jawa Barat bagian Utara dan Selatan serta kesenjangan ekonomi yang tinggi di daerah perkotaan. Rakorpusda yang dilaksanakan di Hotel Intercontinental, Bandung, tersebut diinisiasi oleh Gubernur BI dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman. Hadir dalam rapat itu Dewan Gubernur Bank Indonesia, Menteri Perindustrian, serta pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; Kementerian Perhubungan; Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi; Kementerian Pariwisata; dan Kementerian Pertanian. Rapat juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, serta sejumlah Bupati dan Walikota di Jawa Barat. Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, rapat koordinasi menyepakati lima hal penting yang akan diwujudkan dalam bentuk kebijakan yang konsisten dan bersinergi. Pertama, mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di Jawa Barat yang akan mendukung tumbuhnya sektor-sektor ekonomi potensial.
Ini 5 prioritas untuk dorong ekonomi Jawa Barat
KONTAN.CO.ID - Kesenjangan ekonomi di Jawa Barat masih menjadi tantangan yang perlu menjadi perhatian, meski ekonomi provinsi tersebut tumbuh di atas ekonomi nasional. Rapat koordinasi pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Bank Indonesia (BI) atau Rakorpusda, Rabu (27/9) hari ini melihat bahwa Jawa Barat memiliki tantangan ketimpangan ekonomi secara spasial antara Jawa Barat bagian Utara dan Selatan serta kesenjangan ekonomi yang tinggi di daerah perkotaan. Rakorpusda yang dilaksanakan di Hotel Intercontinental, Bandung, tersebut diinisiasi oleh Gubernur BI dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman. Hadir dalam rapat itu Dewan Gubernur Bank Indonesia, Menteri Perindustrian, serta pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; Kementerian Perhubungan; Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi; Kementerian Pariwisata; dan Kementerian Pertanian. Rapat juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, serta sejumlah Bupati dan Walikota di Jawa Barat. Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, rapat koordinasi menyepakati lima hal penting yang akan diwujudkan dalam bentuk kebijakan yang konsisten dan bersinergi. Pertama, mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di Jawa Barat yang akan mendukung tumbuhnya sektor-sektor ekonomi potensial.