KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketahui makanan yang dihindari saat sahur agar kuat berpuasa. Bagi Anda yang ingin melakukan ibadah puasa dengan lancar, wajib mengetahui beberapa tips berikut. Aktivitas Sahur menjadi salah satu proses seseorang yang akan menjalani puasa untuk mengisi energi melalui makanan dan minuman yang dikonsumsi. Konsumsi sahur cukup penting karena dapat memberikan energi dan nutrisi yang cukup untuk tubuh selama berpuasa.
Makanan yang dihindari saat sahur
1. Makanan yang tinggi garam
Agar kuat berpuasa, Anda bisa menghindari konsumsi garam yang berlebih saat sahur. Hal ini tidak hanya dapat meningkatkan tekanan darah, tetapi juga dapat membuat Anda merasa sangat haus di siang hari. Makanan asin yang umum dimakan saat sahur antara lain mie instan, makanan olahan seperti keripik, keju asin seperti keju haloumi, dan acar. Coba taburkan lebih sedikit garam pada makanan Anda dan bandingkan merek makanan kemasan untuk mengetahui mana yang mengandung lebih sedikit garam. Anda dapat melakukannya dengan memeriksa label nutrisi untuk sodium dan menargetkan 120mg atau kurang per 100g.2. Makanan yang tinggi lemak
Lemak sangat penting dalam diet kita, namun kita sering mengonsumsi jenis lemak yang salah dan dalam jumlah yang sangat banyak. Makanan lain yang tinggi lemak yang biasa disantap saat sahur adalah makanan yang banyak mengandung keju, mentega, dan daging olahan. Makanan ini menyebabkan mulas, memperparah refluks asam dan peradangan serta memiliki jumlah kalori yang sangat besar, sehingga biasanya orang bertambah berat badannya selama Ramadhan. Selain itu, menghindari lemak jenuh yang terdapat pada produk hewani seperti susu tinggi lemak, daging olahan dan mentega, serta minyak kelapa/3. Gula sederhana
Praktik umum selama Ramadhan adalah menyantap makanan manis seperti qatayef atau pancake yang dibasahi sirup untuk hidangan sebelum fajar. Meskipun makanan manis ini sarat dengan energi yaitu kalori, namun tidak membuat Anda tetap berenergi sepanjang hari dan seringkali membuat Anda merasa sangat lesu hanya 1 atau 2 jam setelah sahur. Ini karena makanan ini mengandung gula sederhana yang melepaskan energi dengan sangat cepat dan dalam waktu singkat. Gula juga dengan cepat meningkatkan kadar gula darah Anda menyebabkan pelepasan insulin dalam jumlah besar yang membuat Anda merasa lelah.4. Makanan yang pedas
Makanan yang pedas dapat meningkatkan suhu tubuh dan membuat tubuh mengeluarkan banyak keringat, sehingga mudah merasa haus dan dehidrasi. Selain itu, makanan pedas juga dapat merusak lapisan lambung dan memicu masalah pencernaan saat berpuasa. Tentunya, hal ini dapat memicu adanya gas pada lambung sehingga membuat kerongkongan mudah kering.5. Minuman Kafein
Selanjutnya, tips agar kuat berpuasa adalah mengindari minuman kafein.Sebaiknya hindari minum kafein seperti teh dan kopi saat sahur karena kafein dapat meningkatkan produksi urine dan membuat tubuh lebih mudah dehidrasi selama berpuasa. Selain itu, minuman yang mengandung kafein juga dapat merangsang sistem saraf pusat dan menyebabkan insomnia, yang dapat mengganggu kualitas tidur saat sahur.6. Makanan yang terlalu berat
Makanan yang terlalu berat seperti daging, telur, atau keju dapat membuat tubuh sulit mencerna dan membuat Anda merasa kenyang terlalu lama, sehingga membuat Anda merasa lelah dan kurang bergairah saat berpuasa. Selain itu, Anda dianjurkan tidak makan berlebihan dengan porsi protein, vitamin, dan karbohidrat yang seimbang.Tips Kuat Berpuasa
Selain makanan, tentu tips agar kuat berpuasa bisa ikuti beberapa langkah berikut ini. Tips ini dapat membantu dalam menjalani puasa dengan lebih mudah.- Persiapkan diri secara fisik dan mental: Sebelum memulai puasa, pastikan Anda siap secara fisik dan mental. Pastikan untuk mendapatkan cukup istirahat, makan makanan yang seimbang dan bergizi, dan mengurangi kebiasaan merokok atau minum alkohol.
- Konsumsi makanan sehat dan bergizi: Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi saat sahur dan berbuka. Pilih makanan yang mengandung protein, serat, vitamin dan mineral yang dapat membantu menjaga energi selama berpuasa.
- Minum air yang cukup: Pastikan untuk minum air yang cukup selama berpuasa untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Kurangnya asupan air dapat menyebabkan dehidrasi dan berdampak buruk pada kesehatan.
- Jangan melakukan aktivitas fisik yang berlebihan: Hindari melakukan aktivitas fisik yang berlebihan selama puasa. Jika ingin melakukan olahraga, sebaiknya dilakukan pada waktu yang tepat seperti jelang buka puasa.
- Beristirahat dengan cukup: Pastikan Anda beristirahat dengan cukup selama puasa. Istirahat yang cukup dapat membantu tubuh pulih dan memulihkan tenaga.
- Jaga kondisi emosi: Berpuasa dapat mempengaruhi kondisi emosi seseorang. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kondisi emosi agar tetap stabil.
- Jangan melupakan tujuan puasa: Ingatlah bahwa tujuan puasa adalah untuk meningkatkan kualitas spiritual dan mental. Jangan fokus pada rasa lapar atau dahaga, tetapi fokus pada tujuan puasa dan mengikuti nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.