KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak daftar minuman pelancar BAB yang patut dicoba. Konsumsi minuman dari bahan alami berikut ini bisa menjadi solusi yang wajib bagi penderita Konstipasi. "Susah bab" atau konstipasi adalah kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan untuk buang air besar dan seringkali disertai dengan tinja yang keras atau kering. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan susah bab antara lain kurangnya serat dalam diet, dehidrasi, kurangnya aktivitas fisik, dan beberapa kondisi medis tertentu. Tentu, berjuang dengan buang air besar yang tidak teratur tercatat sekitar 20% orang pernah mengalami sembelit. Makanan yang Anda makan keluar dari mulut melalui saluran pencernaan dan keluar dari sistem bisa saja mengalami kesulitan.
Baca Juga: 7 Manfaat Minum Air Es yang Menakjubkan Buat Kesehatan Tubuh, Cek Apa Saja Biasanya dibutuhkan waktu sekitar 6 hingga 8 jam agar makanan melewati saluran usus. Meskipun sembelit dapat menghambat proses ini, dan selanjutnya menunda pencernaan yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan perut. Pergerakan usus terutama bergantung pada usia, aktivitas fisik, dan kebiasaan makan. Seringkali kebanyakan orang terlalu berlebihan dalam bekerja dan sulit meluangkan waktu untuk tetap terhidrasi dengan baik, berolahraga, dan mengurangi stres di tempat kerja. Selain itu, beberapa penelitian mengungkapkan bahwa sekitar 33% penderita sembelit mengalami kecemasan dan 31% menghadapi depresi. Simak beberapa informasi terkait minuman pelancar BAB yang bisa Anda coba dari rumah, dilansir dari laman
NetMeds.
Baca Juga: Tanda-Tanda Anak Diare Parah yang Tidak Boleh Disepelekan dan Cara Mengatasinya 1. Minyak jarak Jenis minyak jarak dihargai sebagai mukjizat alami dalam membantu mengatasi kram perut dan buang air besar yang tidak teratur. Selain itu, minyak jarak berfungsi sebagai laksatif yang membantu otot di usus bergerak dan meredakan gejala sembelit. Satu-satunya kelemahannya adalah rasanya, untuk mengurangi rasanya, simpan minyak jarak di dalam lemari es selama setidaknya satu jam untuk mendinginkan dan kemudian campurkan dengan segelas jus lemon. Konsumsi sekitar 1 sendok makan minyak jarak dengan perut kosong untuk meningkatkan proses pencernaan dan meratakan fungsi usus. 2. Jus Apel Kebaikan serat makanan dan sorbitol dalam jus apel membantu dalam buang air besar yang tepat dan melawan sembelit. Kehadiran pektin, serat dalam jus apel, bermanfaat dalam merangsang proses pencernaan dan meningkatkan fungsi usus. Selain itu, jus apel mengandung cadangan nutrisi seperti vitamin C, A, dan kalsium yang menawarkan banyak insentif kesehatan dan mengoptimalkan kesejahteraan secara keseluruhan. 3. Kopi Sebagian besar dari kita memulai hari dengan segelas kopi untuk tetap aktif dan bertenaga sepanjang hari. Kopi dilengkapi dengan asam klorogenik yang memicu sekresi asam di saluran pencernaan. Ini memulai gerakan peristaltik dan mengirimkan sinyal ke otak bahwa saatnya buang air besar. Bahkan penelitian menemukan bahwa 29% orang merasa ingin buang air besar dalam waktu 20 menit setelah minum secangkir kopi. Ingatlah untuk tidak berlebihan karena dapat membuat Anda sembelit akibat dehidrasi. Pastikan untuk memilih kopi yang tidak dicampurkan dengan bahan tambahan apapun untuk menjadikannya minuman pelancar BAB. 4. Jus Lemon Dikemas dengan kekayaan vitamin C dan antioksidan, jus lemon membantu melunakkan tinja sehingga lebih mudah buang air besar. Jus ini berfungsi sebagai minuman detoks yang membersihkan sistem dan mempercepat proses ekskresi. Minumlah segelas lemonade atau tambahkan 2 sendok teh jus lemon ke dalam segelas air hangat pada saat pertama kali di pagi hari untuk meredakan sembelit.
5. Jus Kurma Kurma dihargai sebagai suci dari buah yang dapat membuat Anda buang air besar segera. Dikemas dengan serat larut dan tidak larut, jus kurma dapat menjadi minuman pelancar BAB. Selain itu, jus kurma juga mengandung magnesium, kalium, dan sorbitol, yang semuanya dikenal memiliki sifat pencahar alami dan meningkatkan fungsi usus. Selain itu, sebuah penelitian menunjukkan bahwa 100 gram kurma dapat bekerja dengan baik seperti pencahar bebas populer seperti psyllium. 6. Jus lidah buaya Jus lidah buaya diberkati dengan senyawa bioaktif yang berperan sebagai pencahar alami. Dikemas dengan kualitas pelumas, minum jus lidah buaya membantu mengembalikan hidrasi. Minumlah segelas jus lidah buaya yang dicampur dengan jus lemon dengan perut kosong untuk mengatur gerakan usus, meredakan sembelit, dan meningkatkan gejala IBS. 7. Teh Herbal
Anda bisa memilih teh Mint yang dikaitkan dengan sifat antispasmodik dan karminatif yang mendukung fungsi pencernaan. Kehadiran mentol mencegah kram perut, merilekskan otot, dan memudahkan proses buang air besar. Teh Jahe dikenal memicu metabolisme dan mempercepat pencernaan dan ekskresi. Sehingga, teh herbal bisa dikonsumsi sebagai minuman pelancar BAB. Itulah beberapa informasi terkait minuman pelancar BAB yang bisa dicoba untuk mengatasi konstipasi. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News