KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Secara keseluruhan, hulu ledak nuklir di dunia menurun pada 2019 lalu, tetapi upaya modernisasi meluas oleh negara-negara nuklir terbesar bersamaan dengan degradasi perjanjian kontrol senjata di seluruh dunia. Itu berarti, menurut laporan tahunan dari Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockhol (SIPRI), bisa menjadi kombinasi yang berbahaya untuk masa depan dunia. Mengutip Defence News, SIPRI memperkirakan, pada akhir 2019, sembilan negara memiliki total 13.400 hulu ledak nuklir, turun dari 14.465 di tahun sebelumnya.
Ini 9 negara pemilik 13.400 hulu ledak nuklir, siapa yang paling banyak?
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Secara keseluruhan, hulu ledak nuklir di dunia menurun pada 2019 lalu, tetapi upaya modernisasi meluas oleh negara-negara nuklir terbesar bersamaan dengan degradasi perjanjian kontrol senjata di seluruh dunia. Itu berarti, menurut laporan tahunan dari Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockhol (SIPRI), bisa menjadi kombinasi yang berbahaya untuk masa depan dunia. Mengutip Defence News, SIPRI memperkirakan, pada akhir 2019, sembilan negara memiliki total 13.400 hulu ledak nuklir, turun dari 14.465 di tahun sebelumnya.