KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggaran belanja pemerintah pusat dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 hanya Rp 2.230 triliun. Anggaran tersebut lebih rendah dari proyeksi realisasi belanja pemerintah pusat di tahun ini yang mencapai Rp 2.370 triliun. Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata mengatakan, belanja pemerintah pusat di tahun depan turun lantaran risiko Covid-19 yang diperkirakan akan semakin melandai. Sementara belanja pada tahun ini lebih besar karena pemerintah harus antisipasi penyebaran Covid-19. “Belanja tahun ini lebih tinggi karena harus antisipasi risiko Covid, belanja vaksin dan memberikan perlinsos ke masyarakat,” tutur Isa saat melakukan rapat kerja bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Selasa (20/9).
Ini Alasan Belanja Pemerintah Pusat Menciut di Tahun 2023
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggaran belanja pemerintah pusat dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 hanya Rp 2.230 triliun. Anggaran tersebut lebih rendah dari proyeksi realisasi belanja pemerintah pusat di tahun ini yang mencapai Rp 2.370 triliun. Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata mengatakan, belanja pemerintah pusat di tahun depan turun lantaran risiko Covid-19 yang diperkirakan akan semakin melandai. Sementara belanja pada tahun ini lebih besar karena pemerintah harus antisipasi penyebaran Covid-19. “Belanja tahun ini lebih tinggi karena harus antisipasi risiko Covid, belanja vaksin dan memberikan perlinsos ke masyarakat,” tutur Isa saat melakukan rapat kerja bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Selasa (20/9).