KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi XI DPR-RI menyebut kinerja Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kurang optimal pada tahun 2021. Adapun yang menjadi sorotan dari Komisi XI adalah tentang fungsi pengawasan OJK yang berkaitan dengan perlindungan konsumen. Anggota Komisi XI dari fraksi PDIP, Masinton Pasaribu bilang bahwa selama ini OJK kurang menjalankan fungsinya untuk melakukan pengawasan. Menurutnya, selama ini ia sering mengetahui laporan-laporan terkait sektor jasa keuangan justru berasal dari instansi selain OJK. “Dalam kesimpulan kami, menyatakan bahwa tidak optimal bahkan dalam bahasa yang ekstrem dari kesimpulan tersebut, tidak berkualitas pengawasan ini, cuma kita haluskan,” ujar Masinton dalam rapat kerja Komisi XI dengan OJK, Senin (13/12).
Ini alasan Komisi XI DPR RI nilai kinerja OJK tak optimal di tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi XI DPR-RI menyebut kinerja Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kurang optimal pada tahun 2021. Adapun yang menjadi sorotan dari Komisi XI adalah tentang fungsi pengawasan OJK yang berkaitan dengan perlindungan konsumen. Anggota Komisi XI dari fraksi PDIP, Masinton Pasaribu bilang bahwa selama ini OJK kurang menjalankan fungsinya untuk melakukan pengawasan. Menurutnya, selama ini ia sering mengetahui laporan-laporan terkait sektor jasa keuangan justru berasal dari instansi selain OJK. “Dalam kesimpulan kami, menyatakan bahwa tidak optimal bahkan dalam bahasa yang ekstrem dari kesimpulan tersebut, tidak berkualitas pengawasan ini, cuma kita haluskan,” ujar Masinton dalam rapat kerja Komisi XI dengan OJK, Senin (13/12).