KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten di sektor pariwisata, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) memutuskan untuk tidak membagikan laba tahun buku 2023. Keputusan ini diambil karena PANR masih terdampak dari kerugian selama pandemi Covid-19. "Tahun 2023, PANR memang mencatat laba bersih yang cukup besar. Tapi, selama pandemi tahun 2020 dan 2021, bisnisnya tidak ada, sementara itu kami harus tetap hidup, tetap beroperasi. Kami mengalami kerugian yang sangat besar," ungkap Angreta Chandra, Direktur PANR dalam acara Public Ekspose, Rabu (12/06). Ia menambahkan, memasuki tahun 2022, pemulihan di sektor keuangan terjadi namun secara keuntungan masih sedikit. "Secara retained earning sampai 2022 masih negatif. Dan ketika masuk tahun 2023, dengan laba bersih sekitar Rp 63 miliar, juga belum menutupi defisit retained earning," tambah Angreta. Karena keadaan itu, PANR akan menggunakan laba di tahun buku 2023 untuk memperkuat struktur permodalan.
PANR Chart by TradingView