NEW YORK. Harga emas mulai beranjak naik akibat kekhawatiran konflik di Timur Tengah yang telah membuat harga minyak mentah melambung. Harga emas tersebut naik setelah berada di posisi harga terendah selama 34 bulan di bulan Juni . Harga kemudian kembali naik seiring dengan rencana Amerika Serikat (AS) yang bersiap bom Suriah. Kondisi di Timur Tengah inilah yang membuat dunia makin khawatir akan harga emas. " Kapanpun Anda memiliki ada kerusuhan , perang , maka investor akan pergi ke emas," kata Dan Denbow , manajer dana USAA Precious Metals & Minerals Fund di San Antonio. Ia bilang, emas akan naik untuk jangka panjang. " Fokus investasi emas adalah untuk jangka panjang, harga emas tidak mati dan alasan untuk memiliki emas adalah harganya yang berpeluang untuk terus naik," jelas Denbow
Ini alasan untuk koleksi emas
NEW YORK. Harga emas mulai beranjak naik akibat kekhawatiran konflik di Timur Tengah yang telah membuat harga minyak mentah melambung. Harga emas tersebut naik setelah berada di posisi harga terendah selama 34 bulan di bulan Juni . Harga kemudian kembali naik seiring dengan rencana Amerika Serikat (AS) yang bersiap bom Suriah. Kondisi di Timur Tengah inilah yang membuat dunia makin khawatir akan harga emas. " Kapanpun Anda memiliki ada kerusuhan , perang , maka investor akan pergi ke emas," kata Dan Denbow , manajer dana USAA Precious Metals & Minerals Fund di San Antonio. Ia bilang, emas akan naik untuk jangka panjang. " Fokus investasi emas adalah untuk jangka panjang, harga emas tidak mati dan alasan untuk memiliki emas adalah harganya yang berpeluang untuk terus naik," jelas Denbow