KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) membukukan laba bersih sebesar Rp 185,77 miliar di 2020 merosot 91,87% secara tahunan. Seluruh laba bersih tersebut akan dialokasikan sebagai dana cadangan. Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya mengatakan, WIKA memutuskan untuk tidak membagi dividen lantaran kondisi industri konstruksi yang tertekan cukup signifikan di 2020. Sehingga dana tersebut masih dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja. "Kami masih membutuhkan cadangan dana untuk peningkatan kinerja WIKA di tahun 2021 sehingga diusulkan sebagaimana yang diputuskan dalam RUPS tersebut," kata Mahendra kepada Kontan.co.id, Jumat (28/5).
Ini alasan Wijaya Karya (WIKA) absen bagi dividen
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) membukukan laba bersih sebesar Rp 185,77 miliar di 2020 merosot 91,87% secara tahunan. Seluruh laba bersih tersebut akan dialokasikan sebagai dana cadangan. Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya mengatakan, WIKA memutuskan untuk tidak membagi dividen lantaran kondisi industri konstruksi yang tertekan cukup signifikan di 2020. Sehingga dana tersebut masih dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja. "Kami masih membutuhkan cadangan dana untuk peningkatan kinerja WIKA di tahun 2021 sehingga diusulkan sebagaimana yang diputuskan dalam RUPS tersebut," kata Mahendra kepada Kontan.co.id, Jumat (28/5).