Ini alasan XL belum gelar 4G LTE di Jakarta



JAKARTA. Operator seluler XL Axiata belum mengkomersialkan layanan 4G LTE miliknya di Jakarta. Soal ini, Vice President LTE XL Axiata Pantro Pander Silitonga mengatakan pihaknya sedang menunggu selesainya penetapan frekuensi 1.800 MHz yang menurut rencana akan turut digunakan untuk menggelar layanan 4G LTE, di samping frekuensi 900 MHz yang telah dimulai akhir tahun lalu.

"Ya pastinya kami tidak mau memberikan (4G LTE) di frekuensi 900 MHz karena tidak optimal, speed-nya terbatas," kata Pantro saat dijumpai Kompas Tekno usai acara peluncuran Lenovo A6000 di Jakarta, Senin (23/3).

Dia menjelaskan bahwa lebar pita 5 MHz di band 900 MHz yang dipakai untuk 4G LTE saat ini hanya sanggup memberikan bandwidth teoritis sebesar 35 Mbps. Angka itu, menurut Pantro, masih lebih kecil dibandingkan layanan 3G XL yang sanggup mencapai 42 Mbps dengan teknologi dual carrier.


Saat frekuensi 4G LTE sudah bisa digelar di frekuensi 1.800 MHz, lanjut Pantro, barulah nanti teknologi seluler generasi keempat itu bisa menghasilkan kecepatan transfer data yang besar. Kisarannya bisa mencapai 100 Mbps, sebagaimana yang didapat ketika XL Axiata melakukan uji coba di Bandung beberapa waktu lalu.

"Makanya, kalau 4G beneran 4G dong, jangan main-main," ujar Pantro sambil menambahkan pihaknya sudah siap menggelar layanan 4G LTE di frekuensi 1.800 MHz. 

"Dari total lebar pita 22,5 MHz di frekuensi 1.800 MHz, kami bisa alokasikan 15 MHz untuk 4G LTE, ini lebih besar dibanding yang lain," imbuhnya.

Menggunakan frekuensi 900 MHZ, layanan 4G LTE XL Axiata sudah digelar di sejumlah kota seperti Bogor, Surabaya, dan Medan. Namun hingga sekarang 4G LTE XL di Jakarta masih berstatus uji coba alias belum resmi dikomersialkan.

Penataan frekuensi 1.800 MHz sendiri hingga kini masih dibicarakan oleh pemerintah bersama operator-operator seluler dan dijadwalkan rampung sekitar pertengahan tahun ini. (Oik Yusuf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia