KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten media milik Bakrie Group, PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) menyiapkan dana capex senilai Rp100 miliar tahun 2021 ini. Direktur VIVA, Sahid Mahudie menyatakan, pendanaan ini akan dialokasikan pada pembangunan infrastruktur penyiaran TV digital atau multipleksing (MUX). "Tahun depan merupakan tahun pemulihan untuk industri media sehingga kami tak ingin ketinggalan menggenjot kinerja agar bisa kembali berbalik untung," ujar Direktur VIVA pada paparan publik yang berlangsung Rabu (30/12). Sahid melanjutkan, sekitar 75% dari dana capex akan diserap oleh PT Intermedia Capital Tbk (MDIA), yang menaungi salah satu stasiun free to air (FTA) VIVA Group yakni ANTV. “Dari Rp100 miliar itu kami sekitar Rp75 miliar, yang mana kontribusi terbesar pengadaan infrastruktur MUX operator karena penerapan TV digital tak lama lagi, dua tahun kurang, jadi kita harus bergerak dari sekarang,” jelasnya.
Ini alokasi capex Visi Media Asia (VIVA) di tahun 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten media milik Bakrie Group, PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) menyiapkan dana capex senilai Rp100 miliar tahun 2021 ini. Direktur VIVA, Sahid Mahudie menyatakan, pendanaan ini akan dialokasikan pada pembangunan infrastruktur penyiaran TV digital atau multipleksing (MUX). "Tahun depan merupakan tahun pemulihan untuk industri media sehingga kami tak ingin ketinggalan menggenjot kinerja agar bisa kembali berbalik untung," ujar Direktur VIVA pada paparan publik yang berlangsung Rabu (30/12). Sahid melanjutkan, sekitar 75% dari dana capex akan diserap oleh PT Intermedia Capital Tbk (MDIA), yang menaungi salah satu stasiun free to air (FTA) VIVA Group yakni ANTV. “Dari Rp100 miliar itu kami sekitar Rp75 miliar, yang mana kontribusi terbesar pengadaan infrastruktur MUX operator karena penerapan TV digital tak lama lagi, dua tahun kurang, jadi kita harus bergerak dari sekarang,” jelasnya.