KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Pemerintah baru saja menunjuk Wamildan Tsani Panjaitan, menjadi Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (
GIAA). Setelah ditunjuk Wamildan mengaku mendapatkan amanat khusus dari Presiden Prabowo Subianto dalam memimpin maskapai pelat merah ini. Dia menyampaikan telah mendapatkan instruksi langsung dari Prabowo sekaligus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam memimpin Garuda Indonesia. "Bapak Presiden memberi perhatian khusus terhadap Garuda Indonesia, dan beliau memberi arahan agar kami dapat melanjutkan proses untuk membawa maskapai nasional ini kembali menjadi kebanggaan," ucapnya usai RUPSLB GIAA, Jumat (15/11).
Baca Juga: Profil Wamildan Tsani: Alumni Taruna Nusantara yang Menjabat Dirut Garuda Indonesia Wamildan bilang Presiden Prabowo menegaskan dan meminta agar kehadiran Garuda Indonesia dapat dirasakan tidak hanya oleh masyarakat Indonesia, tapi juga kembali dikenal oleh dunia. Untuk penurunan harga tiket, pria lulusan SMA Taruna Nusantara 1998 ini mengaku belum mendapatkan instruksi khusus dari pemerintah. Namun Wamildan memastikan akan ada penurunan harga.
"Kami akan berkoordinasi dengan kementerian-kementerian dan lembaga terkait untuk melaksanakan perintah penurunan harga tiket pesawat," jelas pria kelahiran Wamena tahun 1981 ini. Sebagai langkah awal sebagai pucuk pimpinan baru, Wamildan akan melakukan peninjauan ulang atas komponen-komponen yang mempengaruhi harga tiket pesawat sambil berkoordinasi dengan lembaga pemerintah terkait.
Baca Juga: Alumni SMA Taruna Nusantara Wamildan Tsani Panjaitan Jadi Dirut Garuda Indonesia Sebelum menjabat sebagai direktur utama baru di maskapai pelat merah, Wamildan bertugas sebagai Pelaksana tugas (Plt) Chief Executive Officer (CEO) Lion Air Wamildan Tsani Panjaitan sejak 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli