MOMSMONEY.ID - Lekat kaitannya dengan dunia
startup, inilah perbedaan tingkatan atau level kualifikasi perusahaan rintisan. Perusahaan rintisan atau yang lebih dikenal dengan
startup adalah sebuah perusahaan baru yang banyak tumbuh dan diminati kaum muda untuk merintis karier. Tercatat, Indonesia, menurut laman
startupranking, menempati posisi keenam dunia sebagai negara dengan
startup terbanyak. Yakni, sebanyak 2.456 perusahaan.
Baca Juga: Intip Cara Cek iPhone Asli atau Palsu saat Beli Lewat Online, Ikuti Langkah Berikut Perusahaan rintisan sendiri diminati sebab perusahaan-perusahaan tersebut memiliki nilai kapitalisasi tinggi dan cepat berkembang. Dalam istilahnya, ada tiga level berbeda yang digunakan untuk membedakan kualifikasi
startup berdasarkan nilai kapitalisasinya. Simak beberapa level kualifikasi
startup berikut: Unicorn
Unicorn adalah istilah untuk perusahaan rintisan dengan nilai kapitalisasi lebih dari US$ 1 miliar. Istilah ini merujuk pada hewan kuda bertanduk dalam mitologi Yunani yang cenderung langka untuk ditemukan. Istilah ini pertama kali dikenalkan oleh Aileen Lee yang merupakan seorang investor perusahaan rintisan dalam artikelnya yang berjudul
Welcome to The Unicorn Club. Perusahaan Indonesia yang berhasil masuk dalam level ini di tahun 2022, menurut data
Daily Social, adalah Ajaib, Kopi Kenangan, Traveloka, dan Bukalapak.
Baca Juga: BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem Hingga Waspada Banjir Rob di 6 Wilayah Ini Decacorn Istilah selanjutnya di atas
unicorn adalah decacorn.
Decacorn merupakan istilah yang digunakan untuk menunjukkan perusahaan dengan nilai kapitalisasi pasar di atas US$ 10 miliar. Beberapa perusahaan internasional yang masuk dalam kualifikasi
decacorn adalah Uber, Airbnb, dan Pinterest. Indonesia pun juga tak mau kalah, ada juga
startup dalam bidang transportasi yang masuk dalam level
decacorn, yaitu Gojek. Gojek mendapatkan gelar
startup decacorn pertama di Indonesia pada tahun 2019 lalu, sebelum melakukan merger dengan Tokopedia di bawah payung GoTo. Hectocorn Level tingkatan
startup tertinggi adalah
hectocorn.
Hectocorn adalah suatu istilah yang digunakan untuk menjelaskan perusahaan rintisan yang memiliki nilai kapitalisasi lebih dari US$ 100 miliar.
Tak banyak perusahaan yang bisa masuk hingga ke level ini. Biasanya, hanya perusahaan dunia alias global yang berpotensi untuk masuk hingga level
hectocorn. Perusahaan besar seperti Apple, Google, Microsoft, Facebook, Oracle, dan Cisco adalah beberapa perusahaan rintisan besar yang masuk dalam kualifikasi kelas
hectocorn. Intinya, perbedaan ketiga level
startup tersebut, yaitu
unicorn,
decacorn, dan
hectocorn, didasarkan pada nilai kapitalisasinya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Christ Penthatesia