Berikut berita terpopuler pilihan pembaca situs www. kontan.co.id Dampak dari Shutdown AS JAKARTA. Kegiatan operasional sejumlah kantor milik pemerintah Amerika Serikat (AS) masih lumpuh. Dampak dari penutupan parsial pemerintahan AS ini terhadap ekonomi negara AS bahkan dunia tidak sedikit jika kesepakatan belum terjadi dalam waktu dekat. Berita ini menjadi yang terpopuler pilihan pembaca situs www.kontan.co.id.
Penutupan kantor operasional pemerintah AS yang dikenal dengan shutdown ini buntut dari pertikaian Partai Republik dan Partai Demokrat terkait rancangan anggaran negara. Seketika, setelah shutdown berlaku, dollar AS jatuh. Namun, sejauh ini pasar tidak merespons berlebihan. Karena, efek shutdown kemungkinan besar baru dirasakan secara bertahap. Menurut perkiraan perusahaan penelitian pemasaran global, IHS, kerugian akibat shutdown tersebut bisa mencapai US$300 juta per hari. Namun dampak pada kehidupan sehari-hari mungkin akan cepat terasa bila efek krisis anggaran AS tersebut mempengaruhi kepercayaan konsumen. Apalagi, setelah ratusan ribu pegawai negeri harus dirumahkan. Dyah Megasari, Dikky Setiawan Harga Karet Turun Harga karet alam tumbang ke posisi tertinggi dalam sepekan. Penurunan harga karet menyusul turunnya harga minyak mentah di New York yang mendekati harga terendah tiga bulan. Harga karet alam berkaitan dengan harga minyak mentah, karena minyak mentah merupakan salah satu bahan karet sintetis pengganti dari karet alam. Harga karet untuk pengiriman Maret 2014, Kamis (10/11), di Tokyo Commodity Exchange turun 2% menjadi ¥ 259,4 per kilogram (US$ 2.642 per metrik ton). Asnil Bambani Amri Akil Mochtar Kirim Surat ke KPK Akil Mochtar mengirimkan surat ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait kasus penangkapan dirinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Surat tersebut juga berisi mengenai pengunduran dirinya sebagai ketua dan hakim MK. Surat tersebut ditulis Akil di rumah tahanan KPK dengan menggunakan tulisan tangan yang kemudian dikirim melalui kurir. Adinda Ade Mustami Berbisnis Saham Para pakar bilang, berinvestasi di saham itu ibarat membuka bisnis baru. Risiko meraup keuntungan sama besar dengan risiko kerugian.Sebelum terjun ke bursa saham, yang penting, tentukan dulu motif Anda membeli saham. Apakah ingin mengincar keuntungan jangka pendek dengan jual beli alias trading saham? Atau, Anda ingin menjadi investor jangka panjang? Seorang investor dapat bertransaksi sendiri dengan layanan online trading atau menggunakan jasa broker sekuritas. Hasbi Maulana Asia Jangan Panik
Ketika The Federal Reserve (The Fed) melempar sinyal pelonggaran stimulus ekonomi, sentimen itu langsung menimbulkan rush, dana panas beterbangan dari emerging market. Namun, Kepala Ekonom Asian Development Bank (ADB) Changyong Rhee mengatakan, tekanan yang diakibatkan oleh keputusan The Fed dapat memacu pemerintah di Asia melakukan reformasi struktural yang bisa menopang perekonomian secara jangka panjang. Dyah Megasari, CNN Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rizki Caturini