Ini Bukti Omicron Sangat Menular: Tiap Detik 2 Warga Prancis Terinfeksi Covid-19



KONTAN.CO.ID - PARIS. Ini bukti varian Omicron sangat menular. Setiap detik, dua warga Prancis terinfeksi Covid-19. Lalu, 90% dari total infeksi harian di Inggris adalah varian baru virus corona itu.

Infeksi Covid-19 global telah mencapai rekor tertinggi selama tujuh hari terakhir, data Reuters menunjukkan pada Rabu (29/12), ketika varian Omicron menyebar dengan cepat, membuat banyak orang membanjiri pusat tes virus corona.

Prancis mengalami tsunami infeksi Covid-19, dengan mencatat 208.000 kasus baru selama 24 jam terakhir, rekor tertinggi nasional sekaligus Eropa, Menteri Kesehatan Olivier Veran mengatakan pada Rabu (29/12).


Prancis telah memecahkan rekor kasus harian Covid-19 berulang kali selama beberapa hari terakhir, dengan hampir 180.000 infeksi pada Selasa (28/12) menjadi yang tertinggi untuk sebuah negara di Eropa, menurut data Covidtracker.fr.

"Artinya, 24 jam sehari, siang dan malam, setiap detik di negara kita, dua orang Prancis terdiagnosis positif virus corona," kata Veran kepada anggota parlemen, seperti dikutip Reuters. 

"Kami belum pernah mengalami situasi seperti itu," ungkapnya, menggambarkan peningkatan kasus sebagai sesuatu yang "memusingkan".

Baca Juga: Sejumlah Negara Eropa Catat Rekor Tertinggi Kasus Covid-19, Prancis Hampir 180.000

Situasi di rumahsakit sudah mengkhawatirkan karena varian Delta, Veran mengungkapkan, meski Omicron belum berdampak. Tapi, pada akhirnya akan terjadi. Flu akan semakin memperumit masalah rumah sakit, tambahnya.

"Untuk Omicron, saya tidak akan lagi berbicara tentang gelombang. Ini adalah gelombang pasang, di mana beberapa gelombang bergabung menjadi satu gelombang besar," ujar dia.

Sementara Inggris melaporkan 183.037 kasus Covid-19 pada Rabu (29/12), rekor baru dan lebih dari 53.000 lebih dari angka tertinggi sebelumnya yang tercatat Selasa (28/12), statistik pemerintah menunjukkan.

Mengutip Reuters, lonjakan kasus yang dipicu oleh varian Omicron yang sangat menular itu juga bertepatan dengan peningkatan jumlah pasien Covid-19 di rumahsakit. Varian Omicron sekarang menyumbang 90% dari total infeksi di Inggris.

Data, yang mencakup angka lima hari untuk Irlandia Utara karena perbedaan praktik pelaporan selama liburan Natal, menunjukkan jumlah kasus meningkat dari rekor tertinggi Selasa hanya di bawah 130.000 dan naik 41,4% dalam tujuh hari terakhir.

Rawat inap juga meningkat tajam, ada 10.462 pasien Covid-19 di rumahsakit di Inggris pada Rabu, naik 916 dibanding hari sebelumnya. Dari jumlah tersebut, 771 di antaranya harus berada di tempat tidur dengan ventilator mekanis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan