KONTAN.CO.ID - Bagi wanita karir, memberikan ASI eksklusif menjadi pekerjaan yang cukup tricky. Terlebih cara menyimpan ASI agar tidak cepat rusak. Terbatasnya waktu dengan buah hati, memaksa wanita karir harus pintar-pintar menyimpan ASI. Salah menyimpan akan merusak nutrisi yang ada pada ASI. Selain itu ASI yang sudah dipompa akan terbuang percuma. Baca Juga: Produksi ASI sedikit? Yuk coba 7 cara memperbanyak ASI secara alami ini
- Saat akan memompa ASI, jangan lupa cuci tangan dan payudara.
- Bersihkan alat pompa ASI hingga steril sebelum menggunakannya.
- Gunakan wadah yang bersih dan steril. Anda bisa menggunakan botol plastik atau wadah khusus ASI.
- Jangan menyimpan ASI di rak pintu kulkas atau freezer. Suhu pada ASI akan cepat berubah saat pintu dibuka dan ditutup.
- ASI bisa beberapa waktu sesuai dengan suhu penyimpanan.
- ASI bisa disimpan di suhu ruangan maksimal 25 derajat celcius selama 6 jam.
- Kulkas dengan suhu di bawah 4 derajat celcius bisa menyimpan ASI hingga 5 hari. Jauhkan dari daging, telur atau bahan mentah lainnya saat menyimpan ASI.
- ASI bisa bertahan hingga 2 minggu di freezer dengan suhu -15 derajat celcius.
- Jika Anda berencana menggunakan ASI lebih dari 6 jam, segera masukkan ASI dalam freezer.
- Jangan lupa beri label tanggal saat ASI mulai dipompa dan disimpan.