Cara Minum Pil KB - Cara minum pil KB agar tidak hamil seringkali ditanyakan oleh ibu-ibu muda yang baru pertama kali melakukan metode KB atau Keluarga Berencana. Ada banyak pilihan metode KB diantaranya adalah menggunakan kondom, pil KB, susuk, maupun IUD. Nah, jika Anda ingin menggunakan pil KB maka ada baiknya untuk mengetahui cara minum pil KB yang benar agar hasilnya optimal. Selain itu, perlu diketahui bahwa ada dua jenis pil KB yakni pil KB kombinasi yang mengandung hormon estrogen serta progesterone. Serta pil KB mini yang hanya ada hormon progesteron.
Pil KB kombinasi dapat dipakai oleh semua ibu usia subur namun bagi ibu menyusui pil ini bisa menganggu produksi ASI. Sementara, untuk pil KB mini aman dikonsumsi ibu menyusui karena tidak mengganggu produksi ASI. Lantas, bagaimana cara minum pil KB agar tidak hamil?
Baca Juga: 11 Faktor Rendahnya Kadar Estrogen, Lengkap dengan Gejalanya Cara minum pil KB agar tidak hamil
Dirangkum dari laman
DKT Indonesia dan modul
Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana Kementerian Kesehatan, berikut adalah cara minum pil KB yang benar termasuk cara minum pil KB agar tidak hamil: 1. Minum di hari pertama haid Cara minum pil KB agar tidak hamil yakni mulai diminum di hari pertama haid. Pil KB harus diminum setiap hari, lebih baik pada saat yang sama setelah makan malam. Jika dikonsumsi secara teratur maka fungsi pil KB semakin optimal.
Baca Juga: 9 Tanda-Tanda Kadar Estrogen di Tubuh Rendah, Kaum Hawa Wajib Baca! 2. Perhatikan alur minum pil KB di balik kemasan Di balik kemasan pil KB terdapat alur panah yang dilengkapi dengan nama hari. Dilihat dari sisi jumlah pil, kontrasepsi hormonal ini ada yang berisi 21 pil dan 28 pil. Pada pil KB berisi 28 pil, terdiri dari 21 pil aktif dan 7 pil plasebo yang biasanya warnanya berbeda dengan pil aktif. Misalnya, hari pertama haid adalah Rabu, maka cara minum pil KB adalah minumlah mulai dari pil yang bertuliskan hari Rabu. Lalu ikuti alur panah untuk konsumsi di hari-hari berikutnya hingga habis. Tidak terkecuali pil plasebo pada pil KB berisi 28 tablet. Kemasannya dibuat begitu agar Anda tidak lupa jadwal serta urutan minum pil KBnya. 3. Hentikan jika muntah dalam waktu dua jam Aturan minum pil KB, bila muntah dalam waktu 2 jam setelah menggunakan pil KB, maka gunakan metode kontrasepsi yang lain.
Baca Juga: Ini 7 Penyebab Tensi Tinggi yang Perlu Diwaspadai dan Cara Menurunkannya 4. Bila muntah dan diare lebih dari 24 jam Bila terjadi muntah hebat atau diare lebih dari 24 jam, maka bila keadaan memungkinkan dan tidak memperburuk keadaan Anda, pil dapat diteruskan.
Bagaimana jika lupa minum pil KB?
Jika Anda lupa atau terlewat minum pil KB maka segeralah minum pil KB jika telah melewati jadwalnya. Tapi jika jadwal minum pil KB sudah terlewat 24 jam, maka langsung minum 2 pil KB ketika Anda mengingatnya. Jika Anda lupa sudah lebih dari 48 jam, konsumsilah pil KB seperti biasa. Namun ada baiknya Anda melengkapi dengan metode kontrasepsi lain jika jadwal minum pil KB.
Baca Juga: Berapa Jarak Waktu Terbaik Minum Kopi Sebelum Minum Obat? Atau tidak berhubungan seksual selama lima hari ke depan. Buatlah alarm pengingat di ponselmu, agar jadwal minum pil KB tidak terlewat. Bila lupa minum pil 3 kali berturut-turut mungkin Anda akan mengalami haid dan hentikan minum pil, minumlah pil yang baru mulai hari kelima haid. Bila tidak mendapatkan haid harus periksa ke klinik untuk tes kehamilan. Ketika semua pil KB sudah habis, maka segeralah melanjutkan pada blister baru untuk siklus berikutnya. Karena pil KB merupakan kontrasepsi hormonal, maka akan segera subur ketika berhenti mengkonsumsinya. Pada permulaan minum pil kadang-kadang mual, pening atau sakit kepala, nyeri payudara, spotting, kelainan seperti ini muncul terutama pada 3 bulan pertama dan lama-kelamaan akan hilang dengan sendirinya. Bila keluhan tetap muncul silahkan konsultasi ke dokter.
Baca Juga: Sering Menguap, Ini Tanda-Tanda Anda Terkena Migren 11 Efek samping pil KB
Dirangkum dari
Medical News Today, berikut 11 efek samping pil KB: 1. Muncul flek di antara siklus menstruasi Efek samping pil KB salah satunya yakni muncul flek atau bercak darah ringan berwarna coklat di antara siklus menstruasi. Flek adalah efek pil KB yang paling umum. Hal itu terjadi karena tubuh sedang menyesuaikan diri dengan perubahan kadar hormon, dan rahim menyesuaikan untuk memiliki lapisan yang lebih tipis. Meminum pil sesuai resep pada waktu yang sama setiap hari, dapat membantu mencegah flek.
Baca Juga: 7 Cara Memilih Sunblock untuk Berenang yang Harus Anda Tahu 2. Mual Mual juga menjadi salah satu efek pil KB. Beberapa orang mengalami mual ringan saat pertama kali meminum pil KB, tetapi ini biasanya mereda. Untuk itu, minum pil KB sebelum tidur dapat membantu meringankan rasa mual. Namun, jika mual parah atau berlangsung selama beberapa bulan, sebaiknya bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan. 3. Nyeri payudara Selanjutnya, efek samping pil KB yang kemungkinan terjadi adalah nyeri payudara. Seiring dengan peningkatan sensitivitas payudara, hormon dalam pil KB dapat membuat payudara membesar dan menimbulkan rasa nyeri. Mengenakan bra yang mendukung dapat membantu mengurangi nyeri payudara.
Baca Juga: Manfaat Bawang Putih Untuk Kesehatan Sangat Banyak, Waspadai efek Sampingnya 4. Keputihan Keputihan juga bisa terjadi saat mengonsumsi pil KB. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh peningkatan produksi pelumas atau cairan di vagina. 5. Penambahan berat badan Penambahan berat badan adalah salah satu efek samping pil KB, meskipun belum ada penelitian yang mengkonfirmasi hal ini. Secara teori, efek pil KB dapat menyebabkan peningkatan retensi cairan atau berat air. Mereka juga bisa menyebabkan peningkatan lemak atau massa otot. Namun, beberapa orang malah melaporkan penurunan berat badan saat meminum pil.
Baca Juga: Ini 5 Cara Mengecilkan Payudara Secara Alami dan Aman 6. Telat haid Kemudian, telat haid juga menjadi salah satu efek pil KB. Minum pil KB dapat menyebabkan haid terlambat karena kandungannya bisa membuat perubahan hormon. Meski demikian, ada banyak faktor yang menyebabkan menstruasi terlambat di antaranya stres, penyakit, kelelahan perjalanan, masalah hormonal, masalah tiroid. 7. Perubahan mood Perubahan mood atau suasana hati juga bisa muncul sebagai salah satu efek pil KB. Hormon memainkan peran penting dalam mood dan emosi seseorang. Perubahan kadar hormon, yang disebabkan oleh konsumsi pil KB, dapat memengaruhi suasana hati seseorang.
Baca Juga: Moms Wajib Tahu! Ini Sederet Penyebab Ruam Payudara pada Wanita 8. Libido menurun Selanjutnya, efek samping pil KB juga dapat memengaruhi dorongan seks, atau libido, pada beberapa orang lantaran perubahan hormonal. Namun, pada beberapa orang lainnya bisa jadi justru mengalami peningkatan libido. 9. Sakit kepala dan migrain Sakit kepala dan migrain juga menjadi salah satu efek pil KB. Hormon dalam pil KB dapat menyebabkan atau meningkatkan frekuensi sakit kepala dan migrain. Hal ini terjadi lantaran adanya perubahan hormon seks wanita (estrogen dan progesteron) bisa memicu migrain. 10. Penebalan kornea mata Beberapa penelitian telah mengaitkan perubahan hormonal sebagai efek pil KB dengan penebalan kornea di mata. Namun, hal ini tidak menunjukkan risiko penyakit mata yang lebih tinggi.
Baca Juga: Ingin Program hamil? Ini Cara Menghitung Siklus Menstruasi dan Masa Subur yang Tepat 11. Jerawat Efek pil KB selanjutnya adalah munculnya jerawat. Munculnya jerawat saat menggunakan pil KB diduga lantaran konsumsi pil yang mengandung progestin. Pil KB jenis ini dapat meningkatkan kadar hormon progestin dalam tubuh sehingga menambah produksi minyak alami kulit (sebum). Jumlah sebum yang berlebihan dapat menyumbat pori-pori dan memicu timbulnya jerawat jika kulit tidak bersih.
Namun, kini efek pil KB tersebut dapat diminimalisir lantaran kadar hormon di dalam pil KB modern sudah disesuaikan. Hal ini membuat pil KB modern dapat mengurangi risiko munculnya efek samping pil KB. Seperti jerawat, kenaikan berat badan, kembung, mual, dan nyeri payudara, dan lain-lain. Demikian cara minum pil KB agar tidak hamil dan efek samping minum pil KB. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News