KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tenggak waktu bagi perbankan untuk memenuhi ketentuan modal inti minimum Rp 3 triliun semakin sempit. Bank umum, kecuali, Bank Pembangunan Daerah (BPD), hanya punya waktu sekitar empat bulan lagi melakukan penambahan modal jika tak ingin turun kasta jadi Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) masih ada 26 bank lagi yang belum memenuhi ketentuan modal inti minimum Rp 3 triliun saat ini. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan, konsolidasi perbankan merupakan keharusan, baik level BPR maupun bank umum. Dia menegaskan, OJK akan konsisten berupaya mengkonsolidasikan perbankan, salah satunya melalui peningkatan permodalan, agar sistem perbankan ke depan lebih efisien.
- Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) dengan modal inti Rp 2,236 triliun per Maret 2022
- Bank Jtrust Tbk (BCIC) dengan modal inti Rp 2,291 triliun per Juni 2022
- Bank Ganesha Tbk (BGTG) dengan modal inti Rp 2,102 triliun per Juni 2022
- Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) dengan modal inti Rp 1,951 triliun per Juni 2022
- Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) dengan modal inti Rp 1,321 triliun per Juni 2022
- Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) dengan modal inti Rp 2,005 triliun per Maret 2022
- Bank MNC Internasional Tbk (BABP) dengan modal inti Rp 2,056 triliun per Juni 2022
- Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) dengan modal inti Rp 2,085 triliun per Maret 2022
- Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) dengan modal inti Rp 2,005 triliun per Juni 2022
- Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) dengan modal inti Rp 2,005 triliun per Juni 2022
- Bank Victoria International Tbk (BVIC) dengan modal inti Rp 2,645 triliun per Juni 2022
- Bank Multiarta Sentosa Tbk (MASB) dengan modal inti Rp 2,602 triliun per Juni 2022
- Bank National Nobu Tbk (NOBU) dengan modal inti Rp 1,6 25 triliun per Maret 2022
- Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR) dengan modal inti Rp 2,960 triliun per Juni 2022
- Bank Index Selindo dengan modal inti Rp 2,040 triliun per Juni 2022
- Bank Prisma Master dengan modal inti Rp 258 miliar per Juni 2022
- Bank Jasa Jakarta dengan modal inti Rp 2,109 triliun per Juni 2022
- Bank SBI Indonesia dengan modal inti Rp 2,118 triliun per Juni 2022
- Bank of India Indonesia Tbk (BSWD) dengan modal inti Rp 2,012 triliun per Juni 2022