MOMSMONEY.ID - Catat daftarnya, ya! Inilah makanan dan minuman yang harus dibatasi oleh penderita diabetes. Apa saja? Bagi penderita diabetes, makanan dan minuman yang dikonsumsi bukan sekadar soal rasa, tetapi juga dampaknya terhadap kesehatan. Tidak semua makanan yang tampak sehat benar-benar aman bagi penderita diabetes. Bahkan, beberapa pilihan yang tampaknya biasa saja dapat memicu lonjakan gula darah yang membahayakan.
- Nasi putih
- Produk dari tepung putih, seperti roti tawar, tortilla tepung, atau naan
- Sayuran yang digoreng, seperti kentang goreng atau tempura
- Keripik tortilla dari tepung putih
- Sayuran kaleng dengan tambahan garam yang tinggi
- Sayuran dimasak dengan tambahan mentega, keju, atau saus berlemak
- Acar dan asinan kubis dengan kandungan garam tinggi
- Buah kalengan dalam sirup gula kental
- Permen berbahan buah
- Selai, agar-agar, dan pengawet biasa (kecuali dalam jumlah sangat kecil)
- Permen karet manis
- Daging merah dan olahan, seperti daging sapi, kambing, hot dog, sosis, ham, atau daging olahan lainnya
- Makanan tinggi kolesterol, seperti hati, organ lain, dan kuning telur
- Daging goreng atau potongan daging berlemak tinggi, seperti iga atau bacon
- Unggas dengan kulit
- Ikan goreng atau tahu goreng
- Kacang yang dimasak dengan lemak
- Mentega dan krim fraiche
- Keju penuh lemak, seperti cheddar, Colby, dan Swiss
- Makanan dengan lemak trans, seperti margarin dan shortening
- Minyak kelapa dan minyak inti sawit
- Minyak dari bacon
- Pancake atau wafel biasa dengan sirup
- Makanan penutup goreng, seperti churros
- Permen, kue tar, dan puding
- Kue serta makanan panggang lainnya
- Susu murni atau susu 2%
- Kopi dengan krim, gula, atau rasa tambahan
- Teh manis
- Minuman bergula, seperti jus, soda, atau minuman energi
- Alkohol (batasi 1-2 gelas per hari, tergantung ukuran tubuh, dan hindari minum saat perut kosong karena dapat menurunkan gula darah secara drastis)