KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali perdagangan perdana di kuartal kedua 2021, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kinerja apik. IHSG ditutup menguat 0,43% ke level 6.011,456 pada perdagangan Kamis (1/4), setelah terkapar di zona merah sepanjang pekan ini. IHSG pun kembali ke atas zona 6.000 setelah kemarin (31/3) melemah ke level 5.985,52. Penguatan IHSG tidak terlepas dari indeks saham di Asia yang sore ini (1/4) ditutup naik. Tim riset Phillip Sekuritas Indonesia menilai, kenaikan ini karena investor tidak hanya mencerna rencana belanja infrastruktur Pemerintah Amerika Serikat (AS) senilai US$ 2 triliun, namun juga mengantisipasi rilis data non-farm payrolls AS besok (2/4).
Investor memberi respons yang terukur atas rencana belanja infrastruktur Pemerintah AS karena rencana tersebut akan dibarengi dengan rencana kenaikan pajak korporasi. Investor juga melihat prospek penolakan terhadap rencana belanja tersebut di Kongres, terlihat dari sambutan dingin dari para politisi Partai Republik. Baca Juga: IHSG menguat ke 6.011 pada Kamis (1/4), net sell asing mencapai Rp 1 triliun Sentimen positif juga datang dari perbaikan pada kondisi sektor manufaktur di kawasan Asia. Data Tankan Survey yang dirilis Bank of Japan (BOJ) naik menjadi +5 di kuartal pertama 2021, dari sebelumnya -10 pada kuartal keempat 2020. Capaian ini juga lebih baik dari ekspektasi yang diperkirakan stagnan atau 0.