KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan operasional ruas tol Sigli-Banda Aceh seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang. Hal itu menambah deretan ruas Tol Trans Sumatra yang beroperasi. Tol Trans Sumatra sepanjang 2.974 kilometer (km) itu menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintahan Jokowi.

Dalam tahun ini, dua ruas tol lainnya juga disampaikan akan mulai beroperasi. Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit. "Pekanbaru-Dumai oleh HK dan setelah itu Kayu Agung-Kramasan oleh Waskita Toll Road insyaallah tahun ini," ujar Danang saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (25/8).

Berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) total ruas tol yang telah beroperasi sepanjang 468 km atau 6 ruas. Sementara pengerjaan konstruksi saat ini telah dilakukan sepanjang 495 km.

Baca Juga: Jokowi minta Aceh kendalikan kasus positif Covid-19 agar tak melebar

Sepanjang 740 km masih dalam tahap persiapan konstruksi dan 1.270 km dalam rencana. Danang bilang dalam skema pendanaan pemerintah akan melakukan penawaran kepada pihak swasta. "Ruas-ruas tol semua ditawarkan ke swasta," terang Danang.

Sebelumnya Jokowi meminta agar Hal itu disampaikan Jokowi agar pembangunan tol Trans Sumatra tak tergantung dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Oleh karena itu perlu ada upaya pendanaan lainnya.

"Saya minta ada terobosan sumber-sumber pembiayaan alternatif untuk mengurangi beban ekuitas dari PMN dan juga tidak tergantung dari APBN," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas di Istana Merdeka Juli lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .