KONTAN.CO.ID - SEOUL. Sebuah drone penyapu ranjau bawah air terbaru bergabung dengan Angkatan Laut Korea Selatan, sebuah langkah yang bisa meningkatkan keselamatan dan kemampuan operasional militer negeri ginseng. Daeyang Electric Co. yang mengembangkan kendaraan tanpa awak itu, menurut Badan Program Akuisisi Pertahanan Korea (DAPA). Saat ini, total ada 10 unit yang beroperasi yang merupakan produk impor dan pertama kali bergabung dengan militer pada 2018. Drone tersebut, yang mengadopsi fitur-fitur utama robot laut, dirancang untuk melakukan misi pembersihan ranjau dengan mencari dan mengidentifikasi alat peledak yang ditanam di bawah air. Lalu, menetralkannya dengan menempatkan bahan peledak.
Ini dia drone penyapu ranjau bawah air milik Angkatan Laut Korea Selatan
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Sebuah drone penyapu ranjau bawah air terbaru bergabung dengan Angkatan Laut Korea Selatan, sebuah langkah yang bisa meningkatkan keselamatan dan kemampuan operasional militer negeri ginseng. Daeyang Electric Co. yang mengembangkan kendaraan tanpa awak itu, menurut Badan Program Akuisisi Pertahanan Korea (DAPA). Saat ini, total ada 10 unit yang beroperasi yang merupakan produk impor dan pertama kali bergabung dengan militer pada 2018. Drone tersebut, yang mengadopsi fitur-fitur utama robot laut, dirancang untuk melakukan misi pembersihan ranjau dengan mencari dan mengidentifikasi alat peledak yang ditanam di bawah air. Lalu, menetralkannya dengan menempatkan bahan peledak.