JAKARTA. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin memaparkan sejumlah komoditas menyumbang indeks harga konsumen (inflasi) Januari 2014. Menurut catatan BPS, sejumlah bahan pangan dan hortikultura yang cepat rusak, banyak menyumbang inflasi pada awal tahun 2014. Hal ini disebabkan oleh cuaca buruk sehingga menggangu produksi juga distribusi. Namun secara keseluruhan, penyumbang terbesar adalah konsumsi bahan bakar rumah tangga, dengan kontribusi sebesar 0,17 persen. "Perubahan harga bahan bakar rumah tangga 11,25 persen. Ini karena ada kebijakan dari Pertamina tentang penaikan elpiji 12 kilogram," terang Suryamin, di kantornya, Senin (3/2/2014).
Ini dia penyumbang inflasi awal tahun
JAKARTA. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin memaparkan sejumlah komoditas menyumbang indeks harga konsumen (inflasi) Januari 2014. Menurut catatan BPS, sejumlah bahan pangan dan hortikultura yang cepat rusak, banyak menyumbang inflasi pada awal tahun 2014. Hal ini disebabkan oleh cuaca buruk sehingga menggangu produksi juga distribusi. Namun secara keseluruhan, penyumbang terbesar adalah konsumsi bahan bakar rumah tangga, dengan kontribusi sebesar 0,17 persen. "Perubahan harga bahan bakar rumah tangga 11,25 persen. Ini karena ada kebijakan dari Pertamina tentang penaikan elpiji 12 kilogram," terang Suryamin, di kantornya, Senin (3/2/2014).