CHICAGO. Sejak memenangkan pemilihan presiden AS, Barack Obama telah menyisihkan begitu banyak waktunya untuk menyusun tim kecil untuk membantunya melajukan pemerintahannya di masa transisi ini. Situs berita BBC menggandengkan semua profil tim Obama ini.CHIEF OF STAFF: RAHM EMANUELRahm Emanuel bukanlah orang asing di Gedung Putih. Ia meladeni Bill Clinton sebagai Deputy Chief of Staff untuk melakukan negosiasi. Ia termasuk staf yang loyal. Tahun 2002, setelah meninggalkan Gedung Putih, ia terpilih untuk menjadi anggota House of Representatives mewakili distrik Illinois. Empat tahun sesudahnya, ia terpilih untuk memimpin Democratic Congressional Campaign Committee. Saat ini, sebagai Chief of Staff untuk Obama, Emanuel bertanggung jawab untuk menyampaikan platform kebijakan presiden. Beberapa anggota Partai Demokrat yang liberal takut Emanuel yang moderat akan menggiring Obama terlalu berfokus ke politik. Sementara lawan dari partai Republik mengeluh bahwa gaya partisan Emanuel bakalan tidak sepadan dengan kampanye Obama yang menjanjikan perubahan di Washington. SENIOR ADVISER: DAVID AXELRODSebagai Chief Strategist Obama untuk duduk senat AS dan Presiden AS, David Axelrod selalu mengharapkan untuk bisa mengikuti Presiden terpilih untuk masuk ke Gedung Putih. Axelrod akan meladeni Obama sebagai Senior Adviser yang bertindak untuk mencermati keputusan Presiden dan menemani Presiden kapan saja. Hampir seluruh masa kariernya habis di panggung politik di Chicago. Awalnya ia reporter untuk Chicago Tribune, lantas sesudahnya menjadi konsultan. Ia juga pernah menjadi penasihat bagi Harold Washington, seorang walikota Afro-Amerika pertama Chicago. Ia pun mengenal Obama sebagai senator yang namanya melambung di kancah politik Chicago. Obama memilih David sebagai tim sukses kampanye 2004 untuk kursi senat AS dari Illinois. Kemudian, ia juga ditunjuk kembali untuk menjadi tim sukses pemilihan presiden sejak tahun 2006. TRANSITION CO-CHAIR: VALERIE JARRETTSeperti David Axelrod and Rahm Emanuel, Valerie Jarrett adalah teman dekat Obama. Ia juga elit politik Chicago. Ia pernah bekerja untuk Harold Washington di tahun 1980-an dan juga penggantinya Richard Daley, disaat yang bersamaan ia mempekerjakan Michelle Robinson yang dulu tengah bertunangan dengan Obama. Ia duduk di Chicago Transit Board sejak tahun 1995 hingga 2005, dan akhirnya ikut Obama sebagai penasihat senior. Bersama dengan John Podesta selama masa transisi Obama, Jarrett akan membentuk tata pemerintahan untuk Obama, dan sepertinya akan diberi tanggung jawab yang besar sejak Obama terpilih sebagai presiden. TRANSITION CO-CHAIR: JOHN PODESTASebagai Chief of Staff untuk Bill Clinton dulu, John Podesta punya banyak pengalaman di Gedung Putih yang bisa ditawarkan untuk Obama. Ia akan membantu Obama dalam tim transisi ini. Sejak meninggalkan Pennsylvania Avenue, Podesta disibukkan oleh Centre for American Progress (CAP), lembaga think-thank yang ia dirikan pada tahun 2003. Awal tahun ini, ia menulis buku, The Power of Progress. Ia juga menulis sejumlah prioritas yang harus diburu oleh seorang Presiden anyar dari partai Demokrat. Lantaran ia berada di tim Obama, sejumlah pengamat telah mempelajari bukunya untuk mengetahui arah pemerintahan Obama. Ia telah menyatakan untuk sejenak meninggalkan CAP selama masa transisi ini, namun tidak akan bergabung dalam pemerintahan Obama.TRANSITION CO-CHAIR: PETE ROUSETim Obama juga diisi oleh Pete Rouse yang selama ini sudah meladeni Obama di kantor senat-nya sebagai Chief of Staff.Sebelumnya ia telah bekerja untuk senator Tom Daschle saat ia menjadi pemimpin senator utama untuk partai Demokrat dan dikenal sebagai "the 101st Senator".Pengalamannya bekerja untuk Daschle telah memberinya pengalaman yang cukup banyak di Capitol Hill. Sebagai Deputy Chief of Staff untuk Obama di Gedung Putih, ia akan membantu Obama untuk mendorong platform kebijakan yang telah dibikin melalui kongres. PRESS SECRETARY: ROBERT GIBBSRobert Gibbs, sebagai Communications Director untuk kampanye Obama adalah wajah yang tak asing lagi. Seperti yang dihitung oleh sejumlah media, jika ia bertindak sebagai White House Press Secretary, maka ia akan menjadi figur publik untuk seluruh urusan pemerintahan. Gibbs bekerja untuk Obama di kantor senatnya dan sempat meladeni di posisi yang sama untuk John Kerry tahun 2004.Ia telah muncul di televisi selama beberapa kali selama kampanye 2008 dan sangat dikenal oleh pers AS.
Ini Dia Tim Bentukan Obama
CHICAGO. Sejak memenangkan pemilihan presiden AS, Barack Obama telah menyisihkan begitu banyak waktunya untuk menyusun tim kecil untuk membantunya melajukan pemerintahannya di masa transisi ini. Situs berita BBC menggandengkan semua profil tim Obama ini.CHIEF OF STAFF: RAHM EMANUELRahm Emanuel bukanlah orang asing di Gedung Putih. Ia meladeni Bill Clinton sebagai Deputy Chief of Staff untuk melakukan negosiasi. Ia termasuk staf yang loyal. Tahun 2002, setelah meninggalkan Gedung Putih, ia terpilih untuk menjadi anggota House of Representatives mewakili distrik Illinois. Empat tahun sesudahnya, ia terpilih untuk memimpin Democratic Congressional Campaign Committee. Saat ini, sebagai Chief of Staff untuk Obama, Emanuel bertanggung jawab untuk menyampaikan platform kebijakan presiden. Beberapa anggota Partai Demokrat yang liberal takut Emanuel yang moderat akan menggiring Obama terlalu berfokus ke politik. Sementara lawan dari partai Republik mengeluh bahwa gaya partisan Emanuel bakalan tidak sepadan dengan kampanye Obama yang menjanjikan perubahan di Washington. SENIOR ADVISER: DAVID AXELRODSebagai Chief Strategist Obama untuk duduk senat AS dan Presiden AS, David Axelrod selalu mengharapkan untuk bisa mengikuti Presiden terpilih untuk masuk ke Gedung Putih. Axelrod akan meladeni Obama sebagai Senior Adviser yang bertindak untuk mencermati keputusan Presiden dan menemani Presiden kapan saja. Hampir seluruh masa kariernya habis di panggung politik di Chicago. Awalnya ia reporter untuk Chicago Tribune, lantas sesudahnya menjadi konsultan. Ia juga pernah menjadi penasihat bagi Harold Washington, seorang walikota Afro-Amerika pertama Chicago. Ia pun mengenal Obama sebagai senator yang namanya melambung di kancah politik Chicago. Obama memilih David sebagai tim sukses kampanye 2004 untuk kursi senat AS dari Illinois. Kemudian, ia juga ditunjuk kembali untuk menjadi tim sukses pemilihan presiden sejak tahun 2006. TRANSITION CO-CHAIR: VALERIE JARRETTSeperti David Axelrod and Rahm Emanuel, Valerie Jarrett adalah teman dekat Obama. Ia juga elit politik Chicago. Ia pernah bekerja untuk Harold Washington di tahun 1980-an dan juga penggantinya Richard Daley, disaat yang bersamaan ia mempekerjakan Michelle Robinson yang dulu tengah bertunangan dengan Obama. Ia duduk di Chicago Transit Board sejak tahun 1995 hingga 2005, dan akhirnya ikut Obama sebagai penasihat senior. Bersama dengan John Podesta selama masa transisi Obama, Jarrett akan membentuk tata pemerintahan untuk Obama, dan sepertinya akan diberi tanggung jawab yang besar sejak Obama terpilih sebagai presiden. TRANSITION CO-CHAIR: JOHN PODESTASebagai Chief of Staff untuk Bill Clinton dulu, John Podesta punya banyak pengalaman di Gedung Putih yang bisa ditawarkan untuk Obama. Ia akan membantu Obama dalam tim transisi ini. Sejak meninggalkan Pennsylvania Avenue, Podesta disibukkan oleh Centre for American Progress (CAP), lembaga think-thank yang ia dirikan pada tahun 2003. Awal tahun ini, ia menulis buku, The Power of Progress. Ia juga menulis sejumlah prioritas yang harus diburu oleh seorang Presiden anyar dari partai Demokrat. Lantaran ia berada di tim Obama, sejumlah pengamat telah mempelajari bukunya untuk mengetahui arah pemerintahan Obama. Ia telah menyatakan untuk sejenak meninggalkan CAP selama masa transisi ini, namun tidak akan bergabung dalam pemerintahan Obama.TRANSITION CO-CHAIR: PETE ROUSETim Obama juga diisi oleh Pete Rouse yang selama ini sudah meladeni Obama di kantor senat-nya sebagai Chief of Staff.Sebelumnya ia telah bekerja untuk senator Tom Daschle saat ia menjadi pemimpin senator utama untuk partai Demokrat dan dikenal sebagai "the 101st Senator".Pengalamannya bekerja untuk Daschle telah memberinya pengalaman yang cukup banyak di Capitol Hill. Sebagai Deputy Chief of Staff untuk Obama di Gedung Putih, ia akan membantu Obama untuk mendorong platform kebijakan yang telah dibikin melalui kongres. PRESS SECRETARY: ROBERT GIBBSRobert Gibbs, sebagai Communications Director untuk kampanye Obama adalah wajah yang tak asing lagi. Seperti yang dihitung oleh sejumlah media, jika ia bertindak sebagai White House Press Secretary, maka ia akan menjadi figur publik untuk seluruh urusan pemerintahan. Gibbs bekerja untuk Obama di kantor senatnya dan sempat meladeni di posisi yang sama untuk John Kerry tahun 2004.Ia telah muncul di televisi selama beberapa kali selama kampanye 2008 dan sangat dikenal oleh pers AS.