KONTAN.CO.ID - SURABAYA. Gaung produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masuki pasar internasional semakin keras terdengar. Namun nyatanya masih ada hambatan yang disebut menjadi tantangan dalam para pengusaha UMKM untuk mengekspor produknya ke luar. Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur Difi A Johansyah menjelaskan ada dua hambatan yang kini ada. Pertama adalah perihal selera pasar di mana apa yang diproduksi di Indonesia belum tentu selaras dengan selera pasar mancanegara. Baca Juga: BI: Diaspora Indonesia jadi pasar UMKM masuk pasar mancanegara
Ini dua hambatan UMKM menembus pasar ekspor
KONTAN.CO.ID - SURABAYA. Gaung produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masuki pasar internasional semakin keras terdengar. Namun nyatanya masih ada hambatan yang disebut menjadi tantangan dalam para pengusaha UMKM untuk mengekspor produknya ke luar. Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur Difi A Johansyah menjelaskan ada dua hambatan yang kini ada. Pertama adalah perihal selera pasar di mana apa yang diproduksi di Indonesia belum tentu selaras dengan selera pasar mancanegara. Baca Juga: BI: Diaspora Indonesia jadi pasar UMKM masuk pasar mancanegara