JAKARTA. Kementerian Komunikasi dan Informatika menilai, sepuluh operator telekomunikasi Indonesia dinyatakan siap menghadapi lonjakan lalu lintas komuniksi saat jelang Lebaran dan Lebaran. Adapun kesepuluh operator tersebut adalah PT Telkom , PT Telkomsel, PT Indosat, PT XL Axiata, PT Huchitson CP Telecommunication, PT Axis Telecom, PT Smart Fren, PT Smart Telecom, PT Sampoerna Telecom Indonesia, dan PT Bakrie Telecom. Parameter pengecekan yang dijadikan dasar teknis penilaian adalah; berupa ketersediaan jaringan (misalnya diuji success call-nya, call success time dan connection time), kemudian endpoint service availability performance ( baik on net maupun off net, yang nantinya akan diketahui tingkat dropped call dan blocked call-nya)
- Jakarta-Semarang
- Block Call 1,93%
- Drop Call 1,17%
- Successful Call 96,90%
- Semarang-Surabaya
- Block Call 0,74%
- Drop Call 0,44%
- Successful Call 98,82%
- Sesuai Regulasi, batas DropCall adalah <5%, dan jumlah Successful call >90% .
- Jakarta-Tarikmalaya
- Block Call 0,30%
- Drop Call 0,00%
- Successful Call 99,70%
- Semarang-Surabaya
- Block Call 1,46%
- Drop Call 0,06%
- Successful Call 98,48%
- Sesuai Regulasi, batas DropCall adalah <5%, dan jumlah Successful call >90% .
- Hampir semua operator, pengiriman setiap SMS yang telah berlangsung kurang dari 3 menit mencapai100%.
- Sesuai Regulasi, pengiriman SMS kurang dari 3 menit harus lebih besar 75%