KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama periode libur dan cuti bersama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang. Perubahan tersebut mengikuti jadwal hari libur nasional dan cuti bersama yang ditetapkan pemerintah, yaitu pada tanggal 25–26 Desember 2024 dan 1 Januari 2025. Berikut jadwal operasional cabang BCA selama libur dan cuti bersama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 :
- Kamis dan Jumat, 25-26 Desember 2025 cabang libur tidak beroperasi
- Sabtu dan Minggu, 27-28 Desember 2025 layanan weekend banking beroperasi normal
- Senin - Rabu, 29 - 31 Desember 2025 layanan kantor cabang beroperasi normal
- Kamis, 1 Januari 2026 cabang libur dan tidak beroperasi
- Jumat, 2 Januari 2026 layanan kantor cabang beroperasi normal
Presiden Direktur BCA Hendra Lembong berkomitmen dan memastikan seluruh layanan digital BCA dapat digunakan nasabah dan masyarakat kapan pun dibutuhkan. "Aplikasi myBCA, BCA mobile, KlikBCA, serta jaringan lebih dari 20.000 ATM BCA di penjuru Indonesia telah kami siapkan dengan standar keandalan yang tinggi. Kami harap seluruh nasabah dapat bertransaksi secara aman dan nyaman, dari mulai yang sedang berlibur, berkumpul bersama keluarga, hingga mereka yang tetap bertugas dan bekerja," jelas dia dalam rilis, Sabtu (20/12/2025).
Baca Juga: Bank Mandiri Rombak Jajaran Komisaris Zulkifli Zaini Jadi Komisaris Utama yang Baru Selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, BCA mengaku juga masih melakukan pembukaan rekening baru tetap dapat dilakukan sepenuhnya secara digital melalui myBCA dan BCA mobile. "Beragam kebutuhan transaksi, seperti pembayaran via QRIS, isi ulang Flazz, pembayaran tagihan, hingga top up paket data juga dapat dilakukan dengan mudah melalui kedua aplikasi tersebut," jelas Hendra. Dia menambahkan, bagi nasabah yang membutuhkan opsi pembayaran kemudian untuk memenuhi kebutuhan darurat, dapat memanfaatkan layanan Paylater BCA setelah melakukan registrasi di aplikasi myBCA. Nasabah yang berlibur ke luar negeri juga dapat melakukan transaksi dengan mata uang asing kapan pun dan di mana pun melalui fitur Poket Valas di myBCA. Ada 18 pilihan mata uang asing yang terkoneksi dengan satu rekening. Transaksi debit dan tarik tunai dengan mata uang asing akan dipotong langsung dari saldo Poket Valas, tanpa konversi kurs ke rupiah. Terbaru, BCA juga memperluas akses QRIS Tap dari aplikasi myBCA ke berbagai moda transportasi publik, antara lain TransJakarta, LRT Jakarta, MRT Jakarta, dan Kereta Commuter Line. Inovasi ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran hanya dengan satu sentuhan (tap) memanfaatkan ponsel atau smartwatch. Khusus inovasi di gawai smartwatch BCA baru-baru ini mengumumkan inovasi myBCA on Smartwatch yang memungkinkan nasabah melihat info saldo, mutasi, dan bertransaksi cardless seperti QRIS Tap maupun QRIS CPM (Customer Presented Mode) langsung dari pergelangan tangan. “Mewakili segenap jajaran komisaris, direksi, dan karyawan BCA, saya mengucapkan selamat merayakan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 kepada seluruh nasabah dan masyarakat. Semoga momentum ini membawa damai, kebahagiaan, serta semangat baru untuk memasuki tahun yang penuh peluang," ucap Hendra. Hendra juga menjelaskan, di tengah kondisi bencana banjir dan longsor yang terjadi di Sumatra, hati dan doa kami tertuju kepada para keluarga yang terdampak. "Semoga situasi segera pulih, masyarakat diberikan kekuatan, dan kita semua dapat menyongsong tahun yang baru dengan optimisme dan semangat untuk bangkit bersama,” ujar Hendra.
BCA juga mengimbau kepada nasabah untuk senantiasa berhati-hati terhadap berbagai macam modus penipuan yang mengatasnamakan BCA. Perusahaan ini mengimbau supaya nasabah selalu menjaga kerahasiaan data perbankan, seperti password, One Time Password (OTP), dan Personal Identification Number (PIN). "Apabila menemukan informasi yang mencurigakan, nasabah dapat segera menghubungi contact center Halo BCA melalui 1500888, aplikasi haloBCA, WhatsApp Bank BCA 0811 1500 998, twitter (X) @halobca atau webchat www.bca.co.id," terang Hendra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News 
