JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah meminta semua bank untuk menyalurkan kredit kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) minimal 20% dari total kredit. Ketentuan ini membuat bank asing seakan kesulitan mencapainya. BI menilai, bila mereka ingin memenuhi ketentuan, solusinya adalah, bank asing harus menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM). "Untuk masuk ke mikro itu menarik. Butuh SDM yang memahami. Kalau bank asing mau masuk ke UKM, apakah mereka sudah memiliki sumber daya yang memahami kredit kecil?," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Difi A. Johansyah, Rabu, (19/6).
Ini jurus untuk bank asing yang ingin menyasar UKM
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah meminta semua bank untuk menyalurkan kredit kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) minimal 20% dari total kredit. Ketentuan ini membuat bank asing seakan kesulitan mencapainya. BI menilai, bila mereka ingin memenuhi ketentuan, solusinya adalah, bank asing harus menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM). "Untuk masuk ke mikro itu menarik. Butuh SDM yang memahami. Kalau bank asing mau masuk ke UKM, apakah mereka sudah memiliki sumber daya yang memahami kredit kecil?," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Difi A. Johansyah, Rabu, (19/6).