KONTAN.CO.ID - Meskipun sekilas tampak seperti susu biasa, Air Susu Ibu atau ASI mengandung banyak nutrisi yang penting untuk tumbuh kembang bayi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau para ibu untuk memberikan ASI eksklusif pada bayi. Imbauan ini tentu didasari oleh manfaat yang terkandung dalam ASI. Mengutip dari laman
Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes (26/12), ASI eksklusif diberikan pada bayi umur 0-6 bulan.
Baca Juga: Harga Pangan di Sumatra Utara 26 Desember 2024: Ikan Kembung dan Minyak Goreng Naik Kandungan dalam ASI terutama kolostrum sangat baik untuk bayi. ASI membantu pembentukan daya tahan tubuh serta perkembangan tubuh bayi. Ada beragam komponen yang ada dalam ASI dan penting untuk tubuh bayi. Simak kandungan dalam ASI berikut yang membuatnya penting untuk bayi:
Melansir dari
Very Well Family, ASI mengandung 90% air. Air sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia. Dengan air, tubuh bisa menjaga suhunya agar tetap normal. Air juga penting menjaga tubuh tetap terhidrasi, melumasi sendi-sendi, dan menjaga organ dalam. Karenanya, ASI sangat penting untuk tubuh bayi.
Protein yang ada dalam ASI mudah dicerna oleh bayi. Protein sendiri sangat penting untuk jaringan-jaringan dalam tubuh. Protein juga dibutuhkan untuk memproduksi hormon, enzim serta antibodi. Karena fungsinya yang beragam, protein pada ASI penting untuk tumbuh kembang anak.
Orang dewasa mendapat asupan karbohidrat dari beragam makanan padat. Tetapi, hal tersebut berbeda untuk bayi. Bayi umur 0-6 bulan belum mampu mencerna makanan meskipun dalam bentuk halus. Untuk memenuhi jumlah karbohidrat, bayi mendapatkannya dari ASI. Karbohidrat utama yang terkandung dalam ASI berupa gula yang bisa disebut laktosa. Bentuk karbohidrat lainnya dalam ASI membantu perkembangan bakteri baik dalam usus bayi.
Tonton: Cuan 20,94% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (26 Des 2024) Lemak pada ASI sangat bermanfaat bagi bayi. Lemak tersebut terkandung sebanyak 4 persen dalam ASI. Lemak pada ASI mengandung asam dokosaheksanoik (DHA) dan asam arakidonat (ARA). Dua komponen ini sangat penting untuk perkembangan otak, saraf, dan penglihatan bayi.
kandungan ASI yang tidak ada di susu formula adalah antibodi. Immunoglobulin merupakan antibodi yang ada di ASI. Bersumber dari
Very Well Family, antibodi ini berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan penyakit. ASI bisa dikatakan sebagai vaksin pertama untuk bayi. Sistem imun pada bayi akan terbentuk dengan bantuan dari immunoglobulin pada ASI.
Beragam enzim serta hormon juga ada pada ASI. Hormon sangat penting untuk perkembangan tubuh. Komponen ini juga dibutuhkan dalam metabolisme, tekanan darah, hingga respon pada tubuh.
Kandungan vitamin pada ASI sangat beragam. Vitamin K, A, E, D, C terkandung dalam ASI.
Pada kolostrum, kandungan vitamin A, E dan K sangat banyak jika dibandingkan dengan ASI matang. Mineral seperti, zat besi, kalsium, sodium, hingga magnesium banyak terkandung di ASI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News