KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Traveloka, startup perjalanan (travel) online terbesar di Asia Tenggara, dikabarkan berencana untuk mencatatkan sahamnya di bursa Amerika Serikat (AS) tahun ini. Mengutip Bloomberg, Selasa (16/2), Traveloka akan IPO melalui perusahaan akuisisi bertujuan khusus (special purpose acquisition company/SPAC) untuk mengumpulkan dana segar. Dalam sebuah wawancara yang dilakukan Selasa (16/2), Chief Executive Officer Traveloka, Ferry Unardi mengatakan, listing di bursa dengan mekanisme SPAC merupakan cara yang sangat efisien. Ferry melanjutkan, Traveloka juga tidak menutup kemungkinan untuk melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah resmi melantai di bursa AS. "Jika kami dapat melakukannya lebih cepat, selanjutnya kami dapat fokus pada eksekusi dan mengembangkan perusahaan,"terang Ferry, dikutip dari Bloomberg, Selasa (16/2).
Ini kata Traveloka terkait rencana dual listing
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Traveloka, startup perjalanan (travel) online terbesar di Asia Tenggara, dikabarkan berencana untuk mencatatkan sahamnya di bursa Amerika Serikat (AS) tahun ini. Mengutip Bloomberg, Selasa (16/2), Traveloka akan IPO melalui perusahaan akuisisi bertujuan khusus (special purpose acquisition company/SPAC) untuk mengumpulkan dana segar. Dalam sebuah wawancara yang dilakukan Selasa (16/2), Chief Executive Officer Traveloka, Ferry Unardi mengatakan, listing di bursa dengan mekanisme SPAC merupakan cara yang sangat efisien. Ferry melanjutkan, Traveloka juga tidak menutup kemungkinan untuk melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah resmi melantai di bursa AS. "Jika kami dapat melakukannya lebih cepat, selanjutnya kami dapat fokus pada eksekusi dan mengembangkan perusahaan,"terang Ferry, dikutip dari Bloomberg, Selasa (16/2).