KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Serangan terbaru militer Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Presiden Joe Biden terhadap milisi yang didukung Iran di Suriah dan Irak bukanlah yang pertama atau mungkin yang terakhir dari masa kepresidenannya yang masih muda. Bahkan rekan separtai Biden di Demokrat mempertanyakan apakah pola serangan dan serangan balik antara militer AS dan milisi di Suriah dan Irak adalah konflik yang tidak diumumkan. Jika hal itu benar, maka ada risiko AS bisa tersandung perang langsung dengan Iran tanpa melibat Kongres AS. Ini akan menjadi masalah yang syarat muatan politik setelah pasukan AS berada dua dekade di wilayah konflik tersebut.
Ini kekhawatiran Kongres AS bila serangan militer AS dan milisi Iran meningkat
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Serangan terbaru militer Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Presiden Joe Biden terhadap milisi yang didukung Iran di Suriah dan Irak bukanlah yang pertama atau mungkin yang terakhir dari masa kepresidenannya yang masih muda. Bahkan rekan separtai Biden di Demokrat mempertanyakan apakah pola serangan dan serangan balik antara militer AS dan milisi di Suriah dan Irak adalah konflik yang tidak diumumkan. Jika hal itu benar, maka ada risiko AS bisa tersandung perang langsung dengan Iran tanpa melibat Kongres AS. Ini akan menjadi masalah yang syarat muatan politik setelah pasukan AS berada dua dekade di wilayah konflik tersebut.