MEDAN. Ketua DPR RI, Marzuki Alie mengatakan, banyaknya kepala daerah tersangkut kasus korupsi karena mereka terlibat dalam pendanaan kampanye oleh investor atau pengusaha. "Kepala daerah tidak akan pernah mungkin mengembalikan biaya kampanye dengan gaji yang diterimanya dari negara tanpa melakukan korupsi ataupun kongkalikong dengan pengusaha," ujar Marzuki Alie dalam kuliah umumnya di Universitas Negeri Medan, Rabu (23/10). Marzuki menjelaskan, dari 500-an lebih kepala daerah, sudah lebih dari 300 yang terkena kasus korupsi. Yang belum tertangkap karena nasib saja, karena yang lain apes. Gaji kepala daerah taruhlah rata-rata Rp 50 juta, yang artinya selama 5 tahun rata-rata mendapatkan gaji Rp 3 miliar, pendapatan itu tanpa jajan, tanpa sedekah, tanpa makan maupun lain-lainnya.
Ini komentar Marzuki soal kepala daerah korupsi
MEDAN. Ketua DPR RI, Marzuki Alie mengatakan, banyaknya kepala daerah tersangkut kasus korupsi karena mereka terlibat dalam pendanaan kampanye oleh investor atau pengusaha. "Kepala daerah tidak akan pernah mungkin mengembalikan biaya kampanye dengan gaji yang diterimanya dari negara tanpa melakukan korupsi ataupun kongkalikong dengan pengusaha," ujar Marzuki Alie dalam kuliah umumnya di Universitas Negeri Medan, Rabu (23/10). Marzuki menjelaskan, dari 500-an lebih kepala daerah, sudah lebih dari 300 yang terkena kasus korupsi. Yang belum tertangkap karena nasib saja, karena yang lain apes. Gaji kepala daerah taruhlah rata-rata Rp 50 juta, yang artinya selama 5 tahun rata-rata mendapatkan gaji Rp 3 miliar, pendapatan itu tanpa jajan, tanpa sedekah, tanpa makan maupun lain-lainnya.