KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah Holding BUMN Migas terbentuk, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) di atas kertas telah terintegrasi dengan anak usaha Pertamina, Pertamina Gas (Pertagas). PGN pun telah menetapkan langka-langkah yang akan dilakukan bersama Pertagas. Direktur Utama PGN, Jobi Triananda Hasjim bilang langkah pertama yang dilakukan PGN adalah merevisi Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) PGN dan Pertagas. Revisi RKAP ini dilakukan untuk memastikan tidak ada duplikasi investasi dalam RKAP PGN dan Pertagas. "Langkah pertama adalah segera bertemu manajemen Pertagas, asetnya dibuka, mana yang bisa segera operasikan bersama kita operasikan, yang duplikasi kami cegah, yang nanti di RKAP ada investasi di daerah yang sama kami stop, kami masukan ke daerah-daerah yang memang belum masuk RKAP PGN dan Pertagas," kata Jobi pada Rabu (11/4).
Ini langkah integrasi PGN dengan Pertagas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah Holding BUMN Migas terbentuk, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) di atas kertas telah terintegrasi dengan anak usaha Pertamina, Pertamina Gas (Pertagas). PGN pun telah menetapkan langka-langkah yang akan dilakukan bersama Pertagas. Direktur Utama PGN, Jobi Triananda Hasjim bilang langkah pertama yang dilakukan PGN adalah merevisi Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) PGN dan Pertagas. Revisi RKAP ini dilakukan untuk memastikan tidak ada duplikasi investasi dalam RKAP PGN dan Pertagas. "Langkah pertama adalah segera bertemu manajemen Pertagas, asetnya dibuka, mana yang bisa segera operasikan bersama kita operasikan, yang duplikasi kami cegah, yang nanti di RKAP ada investasi di daerah yang sama kami stop, kami masukan ke daerah-daerah yang memang belum masuk RKAP PGN dan Pertagas," kata Jobi pada Rabu (11/4).