JAKARTA. Pembangunan megaproyek Jembatan Selat Sunda (JSS) diklaim menjadi harapan besar bagi masyarakat Lampung dan Sumatera. Setidaknya, ini merupakan klaim yang disampaikan oleh Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP di Jakarta Senin, (11/11). Menurutnya, manfaat jembatan itu Sumatera cukup besar. Sebab, Sumatera menyumbang 23,7% perekonomian nasional, dari hasil alamnya seperti batubara, karet, kelapa sawit, lada dan lain sebagainya untuk disalurkan ke luar Sumatera. Sementara itu, manfaat untuk provinsi Lampung sendiri adalah dapat mengurai kemacetan akibat antrean kendaraan pada akses jalan pelabuhan Bakauheni. Ia memperkirakan, kerugian akibat kemacetan mencapai Rp 60 miliar per hari.
Ini manfaat proyek JSS versi Gubernur Lampung
JAKARTA. Pembangunan megaproyek Jembatan Selat Sunda (JSS) diklaim menjadi harapan besar bagi masyarakat Lampung dan Sumatera. Setidaknya, ini merupakan klaim yang disampaikan oleh Gubernur Lampung, Sjachroedin ZP di Jakarta Senin, (11/11). Menurutnya, manfaat jembatan itu Sumatera cukup besar. Sebab, Sumatera menyumbang 23,7% perekonomian nasional, dari hasil alamnya seperti batubara, karet, kelapa sawit, lada dan lain sebagainya untuk disalurkan ke luar Sumatera. Sementara itu, manfaat untuk provinsi Lampung sendiri adalah dapat mengurai kemacetan akibat antrean kendaraan pada akses jalan pelabuhan Bakauheni. Ia memperkirakan, kerugian akibat kemacetan mencapai Rp 60 miliar per hari.