KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Satgas Covid17 akhirnya menjelaskan juga ihwal beda catatan kasus corona di Indonesia yang ditampilkan Satgas Covid19 lewat covid19.go.id dengan data yang dibagikan tim satgas 10 Februari 2021. 

Jika merujuk data covid19.go.id yang perkembangan kasus corona dilaporkan secara harian dalam bentuk grafik pada Rabu (10/2) ada penambahan hingga 70 ribuan kasus Covid19 di Indonesia.

Di bagian grafik di situs Satgas, kasus corona bertambah sampai 78.984 orang. Sementara menurut data kasus corona yang dibagikan tim Satgas di grup WhatsApp wartawan bertambah 8.776 orang.

Reksa Dana Diburu, Investor dan Nilai Reksa Dana Mirae Asset Naik di Awal 2025

Bagian grafik pasien dari corona (covid-19) sembuh,  ada penambahan 85.680 orang sehingga totalnya mencapai 1.059.132 orang. Padahal, data di grup wartawan, pasien sembuh corona bertambah 9.520 sehingga akumulasinya jadi 982.972 orang.

Begitu juga di bagian grafik kematian akibat corona, ada perbedaan mencolok yakni bertambah 1.719 orang. Padahal data di grup WhatsApp kematian akibat covid-19 atau corona bertambah 191 orang. 

Jika data total kematian tertulis 32.167, namun yang ditampilkan mencapai 33.695 orang.

Beda data ini juga sempat tertangkap layar oleh ekonom senior Faisal Basri  yang disebutkan dalam Twitter resminya. Faisal mengaku terheran-heran dengan beda data dalam hitungan menit di data resmi Covid19.go.id.

"Ini sudah keterlaluan, data berubah lagi," sebut Faisal dalam Twitnya, Selasa (10/2). Tak lupa Faisal membagikan data rekap kasus corona disertai catatanan " Indonesia 4.0"

Selang berapa menit kemudian, Faisal mengabarkan bahwa data Satgas Covid-19 kini sama, termasuk data Kemenkes.

Bahwa terhitung pada hari Rabu, 10 Februari, kasus positif corona di Indonesia total mencapai  1.183. 555 orang. Adapun, angka kesembuhan corona sebanyak 982.972 orang, sementara kasus kematian akibat Covid sebanyak 32.167. 

Juru bicara Satgas COVID-19, Prof Wiku Adisasmito, mengungkapkan sempat terjadi perbaikan IT pada laman covid19.go.id.  Kata Wiku, setiap pukul 16.00 WIB data akan selalu diperbaharui dengan update harian terbaru.

"Tadi sedang ada maintenance IT jam 16:00, sehingga data entrynya bermasalah. Data entry untuk diumumkan biasanya dilakukan sore hari," ucap Wiku saat dikonfirmasi, Kamis (11/2).

Wiku memastikan kesalahan tampilan pada laman Satgas tersebut telah diperbaiki, dan yang ditampilkan sudah sesuai dengan data sebenarnya. "Kesalahan sudah dikoreksi setelah maintenance usai," ujar Wiku

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News