KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Mulyono R Prabowo menduga, terjadinya banjir di beberapa wilayah Jakarta pada Sabtu (8/2) karena dua faktor, yaitu curah hujan di DKI yang tinggi dan curah hujan di Bogor yang juga tinggi. BMKG mencatat, 15 titik wilayah di DKI Jakarta yang memiliki curah hujan di atas 100 mm pada Jumat (7/2) malam hingga Sabtu pagi. Deputi Bidang Klimatologi BMKG Herizal mengatakan, secara historis puncak musim hujan di Indonesia jatuh pada bulan Februari. Puncak hujan tercatat juga terjadi di bulan-bulan setelah Februari, tetapi dengan persentase yang lebih kecil yaitu 17% terjadi di bulan Maret dan 12% terjadi di bulan April. Baca Juga: BNPB: 23 Kecamatan DKI terdampak banjir, paling banyak di Jakarta Timur
Ini penyebab banjir Jakarta menurut BMKG
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Mulyono R Prabowo menduga, terjadinya banjir di beberapa wilayah Jakarta pada Sabtu (8/2) karena dua faktor, yaitu curah hujan di DKI yang tinggi dan curah hujan di Bogor yang juga tinggi. BMKG mencatat, 15 titik wilayah di DKI Jakarta yang memiliki curah hujan di atas 100 mm pada Jumat (7/2) malam hingga Sabtu pagi. Deputi Bidang Klimatologi BMKG Herizal mengatakan, secara historis puncak musim hujan di Indonesia jatuh pada bulan Februari. Puncak hujan tercatat juga terjadi di bulan-bulan setelah Februari, tetapi dengan persentase yang lebih kecil yaitu 17% terjadi di bulan Maret dan 12% terjadi di bulan April. Baca Juga: BNPB: 23 Kecamatan DKI terdampak banjir, paling banyak di Jakarta Timur