Ini penyebab, komplikasi, dan pencegahan sindrom mata kering



KONTAN.CO.ID - Sindrom mata kering terjadi saat air mata tak mampu melumasi indra penglihatan secara maksimal. Jika kondisi tersebut terus dibiarkan, permukaan mata Anda bisa rusak karena mengalami inflamasi atau peradangan.

Mata kering akan membuat Anda tidak nyaman. Mata Anda akan terasa panas dan muncul sensasi terbakar.

Selain itu, masih ada gejala lain yang muncul saat Anda mengalami sindrom mata kering. Mulai dari kemunculan lendir di sekitar mata hingga mata merah dan berair.


Anda juga menjadi lebih sensitif terhadap cahaya dan kesulitan untuk memakai lensa kontak atau berkendara di malam hari. Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter agar mendapat perawatan yang sesuai.

Baca Juga: Alergi debu dapat diatasi dan dicegah dengan cara ini

Penyebab sindrom mata kering

Dikutip dari Mayo Clinic, mata manusia terdiri dari tiga lapisan, yaitu fatty oil, aqueous fluid, dan mucus. Jika ada gangguan pada lapisan-lapisan itu, mata Anda menjadi kering.

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan masalah tersebut. Misalnya, perubahan hormon, alergi, penyakit autoimun, dan radang kelopak mata.

Jika Anda mengalami faktor tersebut, produksi air mata pun akan berkurang dan air mata menjadi lebih mudah menguap.

Faktor risiko dan komplikasi

Ada faktor lain yang dapat meningkatkan risiko Anda mengalami mata kering. Contohnya, usia lebih dari 50 tahun, kehamilan dan menopause yang dialami wanita, serta tidak banyak mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin A dan asam lemak omega-3.

Dan, sindrom mata kering dapat semakin parah. Beberapa komplikasi yang muncul akibat gangguan kesehatan itu adalah infeksi mata, abrasi kornea, dan gangguan pada aktivitas sehari-hari. Mata kering yang dibiarkan juga dapat menyebabkan penglihatan seseorang hilang.

Baca Juga: 11 Manfaat jambu biji untuk kesehatan bila dikonsumsi secara rutin

Pencegahan sindrom mata kering

Untuk menghindari kondisi yang tidak diinginkan, Mayo Clinic menyebutkan, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan.

Pertama, hindari meniup mata karena bisa membuatnya semakin kering.

Kedua, gunakan humidifier agar udara di sekeliling Anda lembab.

Ketiga, gunakan kacamata untuk meningkatkan perlindungan.

Keempat, istirahatkan mata dan perbanyak frekuensi kedipan mata.

Kelima, berhenti merokok dan hindari asapnya. Jika Anda kesulitan untuk menghentikan kebiasaan itu, tidak ada salahnya untuk meminta pertolongan dokter.

Selanjutnya: Semakin waspada, sakit mata termasuk salah satu gejala virus corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News