Ini penyebab pertemuan Donald Trump dan Kim Jong Un berakhir tanpa hasil



KONTAN.CO.ID - HANOI. Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un gagal mencapai kesepakatan dalam pertemuan puncak yang digelar di Vietnam. Trump menyebut kegagalan mencapai kesepakatan ini karena tuntutan Korea Utara untuk mencabut sanksi yang diberikan oleh negaranya. 

Sebelumnya, baik Trump dan Kim telah menyatakan harapan untuk bisa mencapai kemajuan dalam meningkatkan hubungan. Terutama pada isu kunci yakni denuklirisasi.

"Pada dasarnya, mereka ingin sanksi dicabut seluruhnya, tetapi kami tidak bisa melakukan itu. Kami harus menghindari hal tersebut," kata Trump kepada wartawan usai berakhirnya pertemuan tersebut seperti dilansir Reuters.


Sebelumnya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Amerika Serikat menaikkan sanksi terhadap Korea Utara ketika negara tersebut melakukan serangkaian uji coba nuklir dan rudal pada tahun 2017. Di antaranya dengan memotong sumber-sumber utama Korea Utara untuk meraih dana. 

Kedua pemimpin meninggalkan tempat pembicaraan mereka yakni Hotel Metropole tanpa menghadiri makan siang yang telah dijadwalkan sebelumnya, dan kembali ke hotel mereka masing-masing.

Setelah gagal mencapai kesepakatan di Vietnam, Trump bilang dirinya tak terburu-buru untuk meramu kesepakatan baru dengan Korea Utara.

Trump kembali menekankan bahwa upaya mengatasi ancaman nuklir Korea Utara tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru. Dia mengatakan pihaknya akan senang selama Korea Utara tidak melakukan lagi uji coba rudal balistik nuklir atau antarbenua.

Korea Utara sendiri sudah tidak melakukan uji coba rudal balistik nuklir atau rudal antarbenua sejak terakhir kali dilakukan pada akhir 2017.

Yang pasti, kegagalan untuk mencapai kesepakatan ini menandai kemunduran bagi Trump, yang dikenal sebagai seorang seorang pembuat kesepakatan ulung. 

Editor: Tendi Mahadi