Ini penyebab tingginya permintaan valas di dalam negeri



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat permintaan valas naik dalam beberapa bulan terakhir. 

Nanang Hendarsyah, Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter BI mengatakan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan valas.

"Pertama, terkait pembayaran dividen terutama periode April 2018-Juni 2018," kata Nanang dalam bincang bincang media, Senin (20/8).


Selain itu, permintaan valas yang tinggi karena impor terutama migas. Disamping impor migas, impor non migas seperti barang elektronik seperti handphone juga mempengaruhi permintaan valas.

Permintaan valas sektor migas seperti Pertamina memang dalam beberapa bulan terakhir naik seiring kenaikan harga minyak dunia.

Menurut BI, permintaan valas di BUNN sudah diselesaikan dengan Bank BUMN. Saat ini BI mencatat beberapa eksportir merupakan nasabah dari bank BUMN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi