KONTAN.CO.ID - Tahun ini merupakan tahun perdana penerapan sistem baru penerimaan mahasiswa baru. Tidak hanya sistem pendaftaran yang berubah, materi tes Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2023 juga berubah. Ujian Tertulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) resmi diganti menjadi SNBT. Pada UTBK-SBMPTN, siswa akan mengerjakan soal-soal dari berbagai macam mata pelajaran sesuai dengan kelompok ujian yang dipilih.
Hal ini membuat siswa harus mempelajari banyak materi pelajaran agar bisa mengikuti seleksi jalur Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) ini dengan baik. Bersumber dari YouTube Kemendikbud Ristek, banyak siswa yang kemudian mengikuti bimbingan belajar untuk menambah latihan dan pengetahuan untuk mengikuti jalur ini.
Baca Juga: Tata Tertib Peserta UTBK-SNBT 2023 dan Dokumen yang Wajib Dibawa Peserta Perbedaan materi UTBK-SBMPTN dan SNBT 2023
Sesuai dengan informasi yang dibagikan Kemendikbud Ristek, jalur UTBK-SBMPTN diganti dengan SNBT pada tahun 2023. Jalur ini tetap menggunakan sistem seleksi menggunakan tes namun dengan materi yang berbeda dengan SBMPTN. Selain materi tes, penanggung jawab pelaksanaan jalur tes ini juga berbeda. Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) tidak lagi bertanggung jawab menyelenggarakan jalur tertulis PMB ini. Pemegang tanggung jawab pelaksanaan SNBT dipegang oleh Balai Pengelola Penujian Pendidikan (BP3) Kemendikbud Ristek. Sama seperti UTBK-SBMPTN, peserta yang sudah dinyatakan lulus pada Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tidak diperkenankan mengikuti SNBT. Berikut ini rangkuman perbedaan antara materi UTBK-SBMPTN dengan materi SNBT.
Tedapat tiga kelompok seleksi UTBK-SBMPTN yaitu Sains dan Teknologi (Saintek), Sosial Humaniora (Soshum), dan Campuran (Saintek dan Soshum). Materi masing-masing kelompok tes UTBK yakni: 1. Saintek: Materi ujian TPS, bahasa Inggris, dan TKA Saintek (Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi). 2. Soshum: Materi ujian TPS, bahasa Inggris, dan TKA Soshum (Ekonomi, Geografi, Sejarah, dan Sosiologi). 3. Campuran (Saintek dan Soshum): Materi ujian TPS, bahasa Inggris, dan TKA Saintek serta TKA Soshum.
Baca Juga: Gelombang 1 UTBK SNBT 2023 Sebentar Lagi Mulai, Ini Dokumen yang Wajib Dibawa Peserta Pada SNBT, materi tes yang spesifik ke setiap mata pelajaran akan diganti dan disederhanakan. Siswa nantinya akan mengikuti tes dengan materi tes skolatik yang mengukur beberapa poin kemampuan siswa. Terdapat dua komponen besar tes tahun ini yaitu Tes Potensi Skolastik dan Tes Literasi. Jumlah soal kedua komponen tersebut total sebanyak 155 butir soal yang terbagi menjadi beberapa sub tes. Tes Potensi Skolastik memiliki empat sub tes yang akan dikerjakan oleh siswa yakni:
- Kemampuan Penalaran Umum
- Pengetahuan dan Pemahaman Umum
- Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
- Pengetahuan Kuantitatif
Sedangkan Tes Literasi memiliki tiga sub tes yaitu
- Literasi Bahasa Indonesia
- Literasi Bahasa Inggris
- Penalaran Matematika
Berbeda dengan tes seleksi UTBK-SBMPTN, tes ini akan menitik beratkan penalaran siswa dan buka pada hafalan materi pelajaran. Demikian informasi tentang perbedaan materi tes SBMPTN tahun lalu dengan SNBT 2023. Mengingat Gelombang 1 UTBK-SNBT sudah mulai dekat, sebaiknya siswa juga mulai meningkatkan belajar dan berlatih mengerjakan soal-soal tes ini. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News