Ini perkembangan penyaluran KPR FLPP subsidi BNI dan Bank Sumut



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia TbK (BBNI) mengaku sudah melampaui target penyaluran kredit KPR fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) oleh pemerintah.

Tambok P Setyawati, Direktur Bisnis Ritel BNI mengatakan target awal yang diberikan Kementerian PUPR ke BNI adalah 1.374 unit rumah. “Sudah terlampaui di Juli 2018 sebesar 1.407 unit,” kata Tambok kepada kontan.co.id, Selasa (2/10).

Karena itu, pemerintah menaikkan target penyaluran kredit KPR FLPP ke BNI menjadi 5.000 unit pada tahun ini. Sebagai gambaran saja, pada September 2018, BNI sudah menyalurkan KPR FLPP sebanak 3.200 unit.


Selain BNI, Bank Sumut juga mencatat realisasi penyaluran kredit KPR FLPP sebesar 1.934 unit dari target 3.050 unit atau sebanyak 63%.

Kementerian PUPR optimis target penyaluran KPR subsidi fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) pada tahun ini bisa tercapai.

Lana Winayanti Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR mengatakan sama seperti tahun sebelumnya, penyaluran KPR subsidi biasanya akan meningkat pesat pada kuartal keempat.

Memang menurut catatan Kementerian PUPR saat ini dari target penyaluran KPR FLPP 60.000 unit sampai akhir tahun pada September 2018 baru tercapai 17.000 unit.

“(Terkait beberapa bank yang masih belum mencapai target penyaluran KPR subsidi) akan kami evaluasi awal bulan ini,” kata Lana kepada kontan.co.id, Senin (1/10). Menurut Lana, memang ada beberapa bank yang sudah memenuhi target penyaluran KPR FLPP ada yang belum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati