Ini persiapan Bank Royal dan Bank Artos jadi bank digital



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pengembangan bank digital penuh tidak hanya riuh dipersiapkan di Singapura dan Malaysia. Hal sama juga terjadi di dalam negeri. Saat ini tercatat sudah ada dua bank yang menyatakan akan bertransformasi menjalankan bisnisnya sepenuhnya dengan cara digital. 

Keduanya adalah PT Bank Royal dan PT Bank Artos Índonesia Tbk. Transformasi yang akan dilakukan bank-bank ini seiring dengan perubahan pemegang saham masing-masing.

Baca Juga: Pasca reses, DPR bakal bentuk Panja Jiwasraya, Bank Muamalat, hingga AJB Bumiputera

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) resmi mencaplok 99,9% saham Bank Royal pada November 2019. Sedangkan Bank Artos telah resmi diakuisisi oleh bankir Jerry Ng melalui PT Metamorfosis Ekosistem Indonesia (MEI) sebesar 37,65% dan pengusahaan Patrick Sugito Walujo lewat Wealth Track Technology Limited 13,35% pada 26 Desember 2019.

Guna mendukung ekspansi dan transformasinya, kedua bank ini akan melakukan penguatan permodalan. BCA akan melakukan penambahan modal ke Bank Royal sebesar Rp 1 triliun. "Itu agar bisa naik kelas menjadi kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) 2," kata Hera F Haryn, EVP Secretariat & Corporate Communication BCA pada KONTAN, Jumat (3/1).

Sementara Bank Artos sebagai perusahaan terbuka akan melakukan penambahan modal lewat rights issue dengan target perolehan dana maksimal Rp 1,5 triliun.

Direktur MEI Anika Faisal mengatakan, sesuai rencana yang sudah dipublikasikan sebelumnya, setelah akuisisi rampung maka Bank Artos akan melakukan rights issue untuk naik kelas.

Baca Juga: Demi naik ke BUKU 2, BCA akan suntik modal Bank Royal sebesar Rp 1 triliun

Anika menjelaskan, model bisnis Bank Artos ke depan dengan kehadiran pemegang saham baru adalah fokus di segmen ritel dengan memanfaatkan teknologi digital sebagai platform pelayanan dan produk.

Hanya saja tidak ia jelaskan produk apa dalam waktu dekat yang akan dirilis bank ini untuk mendukung transformasi bisnisnya tersebut. Anika bilang, rencana secara detail akan disampaikan jika sudah tiba waktunya.

Editor: Tendi Mahadi