KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) resmi memiliki ketua yang baru. Di mana, Anggito Abimanyu bersama jajaran Dewan Komisaris LPS yang baru telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada Rabu (8/10) siang.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang juga mantan ketua LPS pada periode sebelumnya berpesan LPS harus kreatif dan melaporkan kondisi perbankan yang sebenarnya.

Terlebih,  LPS memiliki instrumen-instrumen yang lebih advanced dibanding tempat lain yang ada di KSSK untuk mengembangkan kondisi perbankan dan perekonomian.

KB Bank Kucurkan Kredit Rp110 Miliar untuk Brawijaya Hospital Tangerang

Baca Juga: Purbaya Sebut Ada Rp 275 Triliun Kas Negara Nganggur di BI, Siap Disalurkan ke BPD

“Dia (Anggito) mesti lihat terus kondisi perbankan seperti apa,” ujarnya di Kantor LPS, Rabu (8/10).

Lebih lanjut, ia bilang selama ini LPS seringkali terlambat untuk melihat kondisi perbankan yang utuh. Sehingga, Purbaya berharap itu bisa lebih cepat dibandingkan sebelumnya.

Purbaya pun menilai Anggito merupakan sosok yang sekiranya mampu menjadi pemegang pucuk pimpinan di LPS ini.  Mengingat, Anggito merupakan sosok ekonom senior yang tentunya tak sulit menjalankan tugas di LPS.

Baca Juga: Menkeu Purbaya Guyur Dana SAL ke BPD untuk Gerakkan Ekonomi di Daerah

Adapun, salah satu tantangan yang jadi sorotan dari Purbaya adalah tugas baru LPS sebagai lembaga penjamin polis. Alhasil, Anggito juga perlu mempersiapkan itu dengan baik.

“Dan saya kan di KSSK juga, jadi dia tidak  dilepas sendirian. Saya kendalikan dari sana juga,” tandasnya.

Selanjutnya: BPD Berbondong-Bondong Bakal Minta Penempatan Likuiditas Pemerintah

Menarik Dibaca: 6 Efek Negatif Seks Setiap Hari bagi Wanita, Awas Vagina Robek!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News