KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penetrasi asuransi syariah hingga saat ini masih belum beranjak di level 5%. Namun, ke depan angka ini bisa tumbuh secara bertahap dengan potensi pasar baru yang bisa digarap. Ketua Umum Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) Ahmad Sya'roni mengatakan, potensi pasar baru yang bisa digarap diantaranya saat ini perkembangan industri halal yang terus mengalami peningkatan dan perlahan telah menjadi bagian dari gaya hidup. Mulai dari makanan halal hingga wisata halal yang sedang gencar digarap pelaku usaha. Pemerintah tak kalah peran dalam mendorong industri halal. Dengan adanya ini, asosiasi melihat akan berdampak positif bagi pertumbuhan asuransi syariah yang pada akhirnya bisa menjadi potensi pasar yang besar untuk digarap.
Ini potensi pasar yang bisa mendongkrak penetrasi asuransi syariah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penetrasi asuransi syariah hingga saat ini masih belum beranjak di level 5%. Namun, ke depan angka ini bisa tumbuh secara bertahap dengan potensi pasar baru yang bisa digarap. Ketua Umum Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) Ahmad Sya'roni mengatakan, potensi pasar baru yang bisa digarap diantaranya saat ini perkembangan industri halal yang terus mengalami peningkatan dan perlahan telah menjadi bagian dari gaya hidup. Mulai dari makanan halal hingga wisata halal yang sedang gencar digarap pelaku usaha. Pemerintah tak kalah peran dalam mendorong industri halal. Dengan adanya ini, asosiasi melihat akan berdampak positif bagi pertumbuhan asuransi syariah yang pada akhirnya bisa menjadi potensi pasar yang besar untuk digarap.