KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pandemi covid-19, Blibli melihat adanya perubahan pola berbelanja di masyarakat di mana lebih banyak yang berbelanja secara online untuk kebutuhan mereka sehari-hari. Secara keseluruhan, Sepanjang semester I-2020 Blibli mencatat pertumbuhan yang baik untuk kategori-kategori yang menyediakan kebutuhan pokok, produk kesehatan dan kecantikan, serta produk-produk penunjang produktivitas dari rumah, dan juga produk UMKM. Kategori Bliblimart untuk produk kebutuhan sehari-hari meningkat 3x lipat di tengah pandemi, kategori Kesehatan dan Kecantikan meningkat hingga 3x lipat selama pandemi berlangsung, kategori Galeri Indonesia yang menyediakan produk-produk UMKM meningkat sebanyak 6x lipat, dan kategori Home & Living yang menyediakan produk untuk aktivitas sehari-hari meningkat hinga 2x lipat.
Yolanda Nainggolan,
Vice President Public Relations Blibli menjelaskan, sebagai bagian dari komitmen strategi bisnis Blibli yaitu Customer Satisfaction First, tentunya Blibli akan terus menghadirkan produk dan layanan terdepan untuk para pelanggan.
Baca Juga: Pertumbuhan Bisnis E-Commerce Cenderung Melambat di Tahun 2020 "Blibli akan terus bekerjasama dengan brand owner untuk memperkuat kehadiran
official store yang ada di Blibli untuk berbagai kategori produk termasuk kebutuhan sehari-hari, peralatan elektronik, komputer & laptop, smartphone dan gadget, otomotif, dan kategori lainnya," ujar Yolanda kepada kontan.co.id, Kamis (3/9). Selain itu, untuk terus mendorong pertumbuhan industri UMKM di Indonesia dan sejalan dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Melalui kampanye Karena Lokal No.1, Blibli akan terus berkolaborasi dengan badan pemerintah terkait agar dapat terus mendukung para pelaku UMKM untuk naik kelas. Yolanda mengungkapkan, Blibli melihat bahwa platform e-commerce tetap akan menjadi solusi berbelanja bagi masyarakat di semester kedua hingga akhir tahun ini. Hal ini didorong oleh perubahan perilaku di masyarakat yang mulai berbelanja secara online sejak awal pandemi berlangsung. "Sehingga Blibli melihat bahwa masyarakat tetap akan melakukan aktivitas berbelanja secara online untuk memenuhi kebutuhan mereka terutama untuk kebutuhan pokok, kebutuhan untuk aktivitas sehari-hari, kebutuhan untuk bekerja dari rumah, serta pemenuhan kebutuhan untuk hiburan selama di beraktivitas di rumah," jelasnya.
Baca Juga: Marketplace horizontal dinilai masih mencatatkan peningkatan transaksi Pada Bulan April 2020, BlibliMart meluncurkan kurasi baru Menu Restoran untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan makanan siap saji, terutama karena banyak yang kini mencari alternative hidangan praktis Ketika di rumah. Selain itu, kami menciptakan Menu Restoran untuk membantu pengusaha F&B, khususnya UMKM, agar bisa melanjutkan bisnis tanpa harus terbatas oleh protokol kesehatan. "Kami juga melakukan berbagai kolaborasi khusus bersama seller, seperti dengan
brand smartphone besar. Blibli telah melakukan berbagai
launching dan penawaran special bersama brand termasuk Samsung, Vivo, dan Oppo untuk memenuhi kebutuhan pasar akan gadget," ujar Yolanda.
Blibli juga telah lama mendukung UMKM. Di masa pandemi COVID-19, Blibli memperkuat dukungan terhadap UMKM tidak saja untuk menyelmatkan usaha UMKM, tapi juga untuk menopang ekonomi Indonesia, mengingat bahwa UMKM menyumbang lebih dari 60% ke pendapatan negara. "Kami menggandeng semua stakeholder pemerintah dan swasta untuk membantu UMKM. Khusus untuk pemerintah, Blibli mendukung kampanye Bangga Buatan Indonesia dengan meluncurkan inisiatif perushaan yaitu #KarenaLokalNo1. Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat kehadiran UMKM di platform e-commerce Blibli dan mendorong pelanggan untuk membeli produk lokal," katanya. Ia menyebut, tentunya Blibli akan terus hadir dalam memberikan pengalaman berbelanja menyeluruh bagi para pelanggan yang akan didukung oleh berbagai macam kemudahan seperti fasilitas dan pelayanan gratis ongkos kirim, jaminan 100% produk dengan kualitas tedepan, 15 hari proses retur, pengiriman cepat, pembayaran aman, dan dukungan layanan 24/7 Customer Care. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .