KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data Infovesta secara year to date (ytd) per Mei 2024, menyatakan kinerja unitlink berjenis pasar uang memberikan rata-rata imbal hasil (return) tertinggi dibanding jenis lain, yaitu sebesar 1,29%. 

Produk unitlnk pasar uang milik PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) yakni Generali Money Market Employee, menjadi salah satu produk unitlink pasar uang yang mencatatkan kinerja paling positif per Mei 2024 dengan imbal hasil (return) 2,37%.

Chief Marketing Officer Generali Indonesia, Vivin Arbianti Gautama, menerangkan kinerja positif itu didapat karena perusahaan menerapkan sejumlah strategi. 

Salah satunya mengoptimalkan return dan kinerja investasi melalui alokasi dan pengelolaan portofolio investasi yang memenuhi prinsip-prinsip good corporate governance dengan proses pengawasan, baik dari komite investasi, regional, maupun secara grup. 

Baca Juga: Sejumlah Asuransi Jiwa Masih Terdampak Kenaikan Klaim Asuransi Kesehatan

Selain itu, dia bilang pengelolaan alokasi investasi juga menerapkan berbagai strategi dengan mempertimbangkan berbagai aspek, baik untuk strategi jangka pendek, menengah, dan panjang. 

"Dalam menerapkan strategi itu, Generali Indonesia mengatur pemilihan portofolio secara seimbang, melalui kepemilikan pada berbagai instrumen investasi," katanya kepada Kontan, Rabu (19/6).

Vivin menilai prospek unitlink pasar uang dan instrumen unitlink lainnya masih akan terus diminati ke depannya. Dengan demikian, masih berpotensi untuk mencatatkan kinerja positif. 

Baca Juga: Generali Indonesia Sebut Unitlink Pasar Uang Berkinerja Paling Tinggi Per April 2024

"Adapun penempatannya akan disesuaikan dengan kondisi pasar dan pertumbuhan ekonomi," ujar Vivin.

Selain unitlink pasar uang, data Infovesta menerangkan unitlink pendapatan tetap juga mencetak rata-rata imbal hasil positif per Mei 2024 sebesar 0,05%. 

Namun, unitlink campuran tercatat terkontraksi 1,71%. Begitu juga dengan unitlink saham yang terkontraksi 3,32% per Mei 2024. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli