KONTAN.CO.ID - JAKARTA. The Friedkin Group telah mencapai kesepakatan untuk membeli 94% saham mayoritas Farhad Moshiri di klub sepak bola Everton. Kesepakatan ini masih menunggu persetujuan dari regulator, termasuk Liga Premier, Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), dan Otoritas Keuangan (FCA).
Pernyataan The Friedkin Group
Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Senin, seorang juru bicara The Friedkin Group mengatakan: "Kami senang telah mencapai kesepakatan untuk menjadi penjaga klub sepak bola ikonik ini. Fokus kami saat ini adalah mendapatkan persetujuan yang diperlukan untuk menyelesaikan transaksi."
Baca Juga: Pembelian Everton oleh Friedkin Group: Apa yang Terjadi dan Implikasinya? The Friedkin Group juga menegaskan komitmennya untuk membawa stabilitas bagi klub Everton, serta berbagi visi mereka terkait masa depan klub, termasuk penyelesaian Stadion Everton baru di Bramley-Moore Dock.
Perjalanan Panjang Negosiasi
Pada bulan Juni lalu, The Friedkin Group telah menyepakati kesepakatan prinsip untuk membeli 94% saham Moshiri. Namun, pembicaraan sempat dibatalkan sebulan kemudian setelah kedua pihak gagal mencapai kesepakatan final.
Sebelumnya, perusahaan berbasis di Miami, 777 Partners, juga sempat mencoba untuk menyelesaikan kesepakatan pada awal tahun ini, tetapi gagal mencapai kesepakatan.
Baca Juga: Pertandingan Carabao Cup antara Newcastle vs AFC Wimbledon Ditunda Karena Banjir Profil Pemilik Baru
Dan Friedkin, ketua The Friedkin Group, juga merupakan pemilik klub Serie A, AS Roma. Menurut Forbes, Friedkin memiliki kekayaan bersih sebesar £5,7 miliar (US$ 7,6 miliar). Dalam proses pengambilalihan yang kompleks ini, pengusaha asal Amerika dan pemilik Crystal Palace, John Textor, sempat melakukan negosiasi untuk membeli Everton. Namun, kesepakatan tersebut gagal karena aturan Liga Premier melarang individu memiliki lebih dari satu tim.
Editor: Handoyo .