Ini profil Wimboh Santoso, calon ketua OJK



JAKARTA. Presiden Joko Widodo mengusulkan dua nama sebagai calon ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Mereka adalah Wimboh Santoso dan Sigit Purnomo. Siapa mereka?

Dalam industri perbankan, dua nama itu sudah terkenal. Wimboh Santoso memulai karirnya di Bank Indonesia (BI) pada tahun 1984 sebagai pengawas perbankan di Bank Indonesia (BI). Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret (UNS) tahun 1983 ini juga pernah menjadi kepala perwakilan BI di New York pada tahun 2012. Jabatan ini diperoleh usai ia menjabat sebagai Direktur Direktorat Pengaturan Perbankan BI periode 2010 - 2012.

Selepas dari bank sentral, ekonom kelahiran Boyolali 15 Maret 1957 ini meniti karir di level internasional. Ia menjadi Direktur Eksekutif International Monetary Fund (IMF) mewakili ASEAN plus Fiji, Tonga, dan Nepal sampai April 2015.


Sejak akhir tahun 2015, ayah tiga anak ini terpilih melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) Bank Mandiri, untuk mengisi posisi sebagai komisaris utama bank tersebut.

Di bidang pendidikan, lulus dari UNS Wimboh melanjutkan studinya dalam program Master of Science in Business Administration di University of Illinois, Amerika pada 1991. Pendidikan ini diselesaikan pada September 1993.

Kemudian, ia melanjutkan pendidikan formalnya ke jenjang Doktor di Loughborough University, Inggris, dengan studi konsentrasi Financial Economics pada 1995.

Dengan berbagai latar belakang pendidikan itu, Wimboh pun aktif mengajar pada sejumlah Perguruan Tinggi. Dia juga ikut mendirikan program Magister Management Universitas Indonesia di bidang Risk Management pada 2001

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto