MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak koreksi terbatas pada perdagangan Senin, 12 Agustus 2024. Ini adalah proyeksi IHSG dan rekomendasi saham hari ini dari BNI Sekuritas. Head of Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan, IHSG hari ini berpotensi koreksi terbatas, menunggu data inflasi Amerika Serikat di hari Rabu nanti. Dari hitungan dia, level support IHSG di 7.200-7,230, sedangkan level resist berada di 7.270-7.300.
Sekadar mengingatkan, Jumat (9/8) lalu, IHSG ditutup dengan kenaikan 0,86% ke 7.256,99. Kenaikan ini disertai oleh nilai beli asing Rp 441,20 miliar di pasar reguler. Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BMRI, AMMN, BBNI, AMRT, dan TPIA. Sementara itu, pada akhir pekan lalu, Indeks Wall Street di AS juga mengakhiri sesi perdagangan dengan kenaikan. Senada, Bursa Asia kompak menguat pada perdagangan Jumat, mengikuti kenaikan Wall Street setelah data pasar tenaga kerja baru meningkatkan kepercayaan investor terhadap ekonomi AS. Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Senin (12/8): 1.
BBCA: Buy on Weakness Beli di 10125, cutloss jika break di bawah 10050. Jika tidak break di bawah 10050, potensi naik ke 10250-10350 short term. . 2.
ACES: Buy if Break 730 Jual di 750-760 short term. Jika belum break di atas 730 Boleh coba beli di area 710-715, cutloss di bawah 705. 3.
ADRO: Spec Buy Beli di 3180, cutloss jika break di bawah 3140. Jika tidak break di bawah 3140, potensi naik ke 3210-3250 short term. 4.
CPIN: Spec Buy Beli di 5175, cutloss jika break di bawah 5100. Jika tidak break di bawah 5100, potensi naik ke 5250-5275 short term. 5.
HEAL: Spec Buy Beli di 1330, cutloss jika break di bawah 1300. Jika tidak break di bawah 1330, potensi naik ke 1350-1370 short term.
6.
MDKA: Spec Buy Beli di 2200, cutloss jika break di bawah 2170. Jika tidak break di bawah 2170, potensi naik ke 2240-2280 short term. Perlu diingat, investasi mengandung risiko. Keputusan investasi ada di tangan investor masing-masing. Jadi, sesuaikan keputusan investasi dengan profil risiko Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Sanny Cicilia